Mantan Pacar Tak Mau Diajak Balikan, Ibu dan Adiknya Ditikam Pelaku

Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (14/9/2022) di rumah FN (29) di Jalan Imus Payau, RT 32 Gang Merpati, Kelurahan Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara sekira pukul 03.30 Wita.

Saat itu DM, mendatangi rumah FN pada pukul 00.30 Wita untuk membicarakan hubungannya. Namun FN menolaknya lantaran DM tidak serius untuk menikahinya.

Setelah menolak ajakan pelaku untuk balikan, korban pun masuk ke dalam rumahnya. Sementara pelaku tetap berdiam di samping rumah korban dan terus menghubungi untuk kembali berbicara di luar.

“Dia menunggu di samping rumah, terus saya diminta keluar lagi sama dia untuk ngobrol. Terus ngomong lagi tetap saya enggak mau dan saya masuk ke rumah,” kata FN.

“Kayaknya dia mau ambil hp saya, terus mau cek-cek dia. Soalnya ini hp-nya dia ketinggalan di rumah,” tambahnya.

Ibu FN yang menyadari listrik di rumah padam pun mencoba memeriksa kondisi rumah. Sialnya DM ketahuan,

Ibu FN lantas berteriak mengira seorang pria tersebut adalah pencuri. Panik diteriaki, DM pun langsung mengambil pisau di dapur dan menikam Ibu FN tepat di bagian dada.

“Mama saya bangun dan lihat dia (DM) terus teriak maling, terus aku keluar, tiba-tiba mama saya ditusuk. Nah adik saya pas mau tolongin mama juga ikut ditusuk kena bagian dahi, tangan dan perut,” ujarnya.

Setelah menikam, pelaku lantas melarikan diri. Korban yang mengalami sejumlah luka tusukan itu langsung dibawa ke rumah sakit.

FN pun melaporkan kejadian ini ke Polsek Balikpapan Utara. Hingga saat ini polisi masih memburu pria yang tinggal di kawasan Bukit Damai Indah (BDI), Balikpapan Selatan.

Kepada awak media, FN membeberkan bahwa hubungannya sudah sering putus nyambung. Dua tahun pacaran, DM dinilai tak serius untuk menikahi FN. Bahkan uang tabungan untuk persiapan nikah kerap digunakannya untuk keperluan pribadi.

“Baru putus empat hari yang lalu. Hubungan kami sudah mau dua tahun tapi karena dia enggak serius ya buat apa, buang-buang waktu aja. Tabungan buat nikah juga sudah dipakai terus,” ungkapnya.

Sementara itu Wakapolsek Balikpapan Utara, AKP Subari membenarkan kejadian tersebut. Hanya saja pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan dan memburu pelaku. “Belum Mas, masih lidik,” singkatnya.