Salin Artikel

Wanita Dianiaya Pria karena Menolak Diajak Ngobrol dan Videonya Viral

KOMPAS.com - Seorang wanita diserang dan dianiaya pria di dalam bus gara-gara menolak diajak mengobrol.

Peristiwa penganiayaan itu terjadi di dalam bus Trans Banjarbakula, Kecamatan Gambur, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Minggu (28/8/2022).

Korban berinisial GZS (18) dan pelaku berinisial AR (38). Pelaku kini sudah diamankan di kantor kepolisian setempat.

"Betul, pelakunya sudah kita amankan setelah dilaporkan oleh korban dan manajemen bus," kata Kepala Seksi Humas Polsek Banjarbaru Utara, Aipda Andreas dilansir dari Kompas.com Regional, Kamis (1/9/2022).

Andreas menjelasksan, motif penyerangan itu adalah pelaku tersinggung dengan sikap korban.

Awalnya, pelaku dan korban sedang bersama-sama menunggu bus Transbanjarbakula. Pelaku berusaha mengajak mengobrol dengan korban, namun tidak dipedulikan.

Setelah bus tiba, pelaku dan korban naik. Lalu pelaku duduk persis di samping korban. Namun korban berpindah tempat seolah menghindari pelaku.

"Pelaku berusaha mengajak ngobrol, tapi korban tidak menanggapinya. Pada saat korban naik ke dalam bus dan pelaku mengikuti masuk ke dlaam bus tersebut, dan kembali duduk mendekati korban," jelas Andreas.

Pelaku, lanjut Andreas, sempat bertanya kepada korban alasan bersikap demikian. Namun pertanyaan pelaku lagi-lagi tak digubris korban.

Akhirnya pelaku emosi, lalu memeras wajah korban dan memukulinya sebanyak tiga kali.

Andreas mengatakan, pelaku mengaku memukuli korban.

"Pelaku mengaku dialah yang melakukan pemukulan terhadao korban karena tersinggung," ujar Andreas.

Kasus tersebut menjadi viral setelah videonya diunggah di media sosial.

Andreas mengatakan, pelaku sudah diamankan dan dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman 2 tahun penjara. (Penulis: Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar | Editor: Khairina)

https://regional.kompas.com/read/2022/09/01/104341578/wanita-dianiaya-pria-karena-menolak-diajak-ngobrol-dan-videonya-viral

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke