Salin Artikel

"Panic Buying" Rencana Kenaikan Harga BBM, Warga Ramai-ramai Isi Penuh

Di SPBU Pasar Sapi Kota Salatiga, karena antrean panjang hingga berada di jalur jalan raya Solo-Semarang, aparat kepolisian dari Polres Salatiga pun melakukan pengamanan. Antrean didominasi kendaraan pribadi, baik sepeda motor maupun mobil.

Menurut seorang warga Rizky, dia sengaja antre membeli bahan bakar jenis Pertalite karena ada kabar kenaikan harga.

"Informasi yang saya baca, Pertalite akan naik harganya besok dari Rp 7.650 menjadi Rp 10.000. Ya malam ini antre dulu, tanki diisi full tank agar lumayan ngirit buat besoknya," ujarnya, Rabu (31/8/2022).

Pekerjaan sebagai sales menuntutnya untuk memiliki mobilitas tinggi. "Harus muter terus setiap hari, karena harga bahan bakar naik, pengeluaran juga naik. Padahal gaji belum tentu naik," kata Rizky.

Warga lain, Taufik mengatakan kebijakan menaikkan harga bahan bakar saat ini tidak tepat. "Ekonomi belum pulih karena Covid-19, sekarang malah ada rencana kenaikan harga BBM, memberatkan rakyat," tegasnya.

Taufik mengungkapkan karena antrean panjang, dia berencana membeli Pertalite untuk memenuhi tangki sepeda motornya. "Ini antre sudah lumayan lama, jadi sekalian full tank agar besok tidak bolak-balik ke pom bensin lagi," ungkapnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/31/234724478/panic-buying-rencana-kenaikan-harga-bbm-warga-ramai-ramai-isi-penuh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke