Salin Artikel

Ridwan Kamil: Jika Kenaikan Harga BBM Tak Bisa Dihindari, Tetapi Jangan Sampai Melonjak

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berharap agar kenaikan harga BBM tidak terlalu tinggi jika memang tidak bisa dihindari.

"Kalaupun tidak bisa dihindari, kenaikannya (harga BBM) tidak bisa melonjak," kata Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, dikutip dari TribunJabar.id, Senin (29/8/2022).

Emil mengatakan, pemerintah pusat perlu mempertimbangkan kondisi psikologis masyarakat, mengingat saat ini pemulihan ekonomi pascapandemi masih merangkak.

"Karena masyarakat butuh mental finansial untuk mengatur rutinitas yang tiba-tiba akan diambil oleh pos BBM," ujar Emil.

Emil menuturkan, pihaknya percaya pemerintah bisa mencari solusi lain untuk menyeimbangkan perekonomian tanpa harus menaikkan harga BBM bersubsidi.

Sebelumnya, wacana kenaikan harga BBM bersubsidi kian menguat. Pemerintah pun disebut masih terus menggodok rencana tersebut hingga saat ini.

Gejolak ekonomi global yang menyebabkan inflasi di banyak negara turut menyeret harga minyak dunia ke arah yang lebih tinggi.

Kondisi itulah yang menjadi pertimbangan pemerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi, seperti Pertalite dan Solar.

Pasalnya, jika harga BBM bersubsidi tak dinaikkan, anggaran kompensasi dan subsidi energi akan semakin membebani APBN.

Menurut Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, anggaran untuk subsidi dan kompensasi energi tahun 2022 sebesar 502,4 triliun.

"Kami perkirakan subsidi itu harus nambah lagi, bahkan bisa mencapai Rp 198 triliun, menjadi di atas Rp 502 triliun. Jadi nambah, kalau kita tidak menaikkan (harga) BBM, kalau tidak dilakukan apa-apa, tidak ada pembatasan," kata Sri Mulyani, dikutip dari money.kompas.com, Sabtu (27/8/2022).

https://regional.kompas.com/read/2022/08/29/202246578/ridwan-kamil-jika-kenaikan-harga-bbm-tak-bisa-dihindari-tetapi-jangan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke