Salin Artikel

Ayah Brigadir J: Saya Hampir Menyerah...

"Saya hampir menyerah, saya melihat keadaan saya. Bagaimana saya bisa ke Jakarta dengan keadaan saya begini," ungkapnya, saat wawancara dengan Tribunjambi, pekan lalu di Kota Jambi.

Keadaan yang dimaksud yaitu mulai dari kondisi finansial keluarga hingga akses untuk menemui orang-orang penting di negara ini.

Termasuk Hutabarat Lawyer yang akhirnya turut mendampingi keluarga Brigadir Yosua. Samuel sebelumnya tidak pernah bertemu dengan mereka.

Samuel juga berterima kasih kepada semua pihak yang memberikannya dukungan moril dan materil.

Seperti diketahui, Samuel beberapa kali berangkat dari kediamannya di Sungai Bahar, Jambi, ke Jakarta sejak meninggalnya Brigadir J.

Adapun dana yang dikeluarkan tentunya tidak sedikit.

Selain bantuan dari sejumlah pihak, Samuel dan keluarga tak henti-henti berdoa agar kasus ini segera terungkap.

"Saya serahkan saja kepada Tuhan. Saya berdoa, mungkin inilah jawaban Tuhan, dibuka hati dan pikiran saudara semarga saya saya seluruh Indonesia dan juga dukungan masyarakat luas untuk mengungkap kebenaran," tuturnya.


Keluarga maafkan Bharada E

Kasus tewasnya Brigadir J akhirnya terungkap.

Ternyata, tidak ada baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E seperti yang disampaikan pihak kepolisian sebelumnya.

Bharada E diperintahkan oleh mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir J.

Atas hal itu, Ferdy Sambo dan Bharada E serta dua orang lainnya telah ditetapkan sebagai tersangka.

Pasca-penetapan Ferdy Sambo sebagai tersangka, keluarga Bharada E meminta maaf kepada keluarga Brigadir J.

Permohonan maaf disampaikan oleh paman Bharada E dari Manado. Permintaan maaf ini pun diterima keluarga Brigadir J.

"Tadi pamannya sudah meminta maaf. Bharada E melalui pamannya yang ada di Manado meminta maaf atas kejadian ini," kata Samuel, dikutip dari Tribunnews, Rabu (10/8/2022).

"Kita selaku umat manusia dan umat beragama tentu agama apa pun pastilah diajarkan untuk saling memaafkan," ucapnya.

Namun, Samuel menyebut proses hukum harus tetap berjalan.

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Kisah: Ayah Brigadir Yosua Mencari Kebenaran: Saya Hampir Menyerah

https://regional.kompas.com/read/2022/08/11/110000678/ayah-brigadir-j--saya-hampir-menyerah-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke