Pantai Lampuuk, Aceh Besar: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

KOMPAS.com - Pantai Lampuuk terletak di Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar.

Kawasan wisata ini merupakan salah satu wisata alam yang terkenal di Aceh.

Maka tak heran, pantai ini selalu ramai dikunjungi wisatawan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Pengunjung tidak hanya datang di hari libur melainkan juga di hari kerja, mereka ingin menikmati pesona alam di pantai ini.

Daya Tarik Pantai Lampuuk

Pantai yang langsung menghadap Samudera Hindia ini memiliki pasir putih yang bersih dan lembut, sedangkan air lautnya tampak jernih dan berwarna biru kehijauan.

Pantai Lampuuk memiliki ombak yang terlihat cukup besar namun aman bagi para peselancar. Area ini memiliki garis pantai sepanjang lima kilometer.

Sejauh memandang, wistawan dapat melihat deretan pegunungan yang hijau dan pohon pinus yang rimbun.

Jika, Anda pada siang hari suasana pantai tidak terlalu terik. Suasana pantai tetap sejuk dan tenang, wisatawan dapat menikmati pantai sembari menunggu matahari tenggelam di sore hari.

Karena keindahannya, pantai ini mendapat julukan 'Kuta' nya Aceh.

Pantai Lampuuk tersedia sejumlah permainan yang dapat digunakan oleh wisatawan, seperti banana boat maupun jetsky. Permainan ini disewakan dengan harga terjangkau.

Ada juga ayunan dan lokasi yang dirancang khusus sebagai spot foto.

Harga Tiket Pantai Lampuuk

Wisatawan yang menikmati kawasan Pantai Lampuuk akan dikenakan harga tiket senilai Rp 3.000 per orang. Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu.

Rute Pantai Lampuuk

Pantai Lampuuk berjarak 15 kilometer dari Kota Banda Aceh.

Lokasi wisata ini dapat dijangkau dengan kendaran pribadi, namun belum ada kendaraan umum yang melayani penumpang.

Rute Pantai Lampuuk dapat melalui Banda Aceh-Meulaboh, Jalan Raya Lampuuk, Meunasah Lambaro, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Pantai Lampuuk.

Ada empat pintu masuk yang dapat dilalui wisatawan untuk mencapai ruas pantai yang berbeda, yakni Babah Satu, Babah Dua, Babah Tiga, dan Babah Empat.

Setiap pintu memiliki nama sesuai posisi dihitung dari yang paling selatan menuju ke utara.

Jalur yang banyak dilalui pengunjung adalah Babah Satu dan Babah Dua.

Sumber:

pesonaindonesia.kompas.com dan serambiwiki.tribunnews.com