Salin Artikel

Viral Video Pria Diduga Edarkan Kotak Amal Palsu di Kendari, Polisi Selidiki

KENDARI, KOMPAS.com- Kepolisian sektor (Polsek) Mandonga masih menyelidiki perihal video viral seorang pria yang diduga mencari uang lewat sumbangan kotak amal dan mengatasnamakan Masjid Al Kautsar Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) saat shalat Idul Adha 1443 Hijriah.

Dalam video berdurasi 25 detik, terlihat seorang pria yang belum diketahui identitasnya membuang kotak dalam selokan samping masjid agung Al Kautsar Kendari.

Dia lalu mengambil kantong plastik warna merah dari dalam kotak usai pelaksanaan salat Idul Adha.

Akun TikTok @alamlawelle merupakan pengunggah video viral tersebut.

Ia menulis bahwa lokasi kejadian berada di sekitar lingkungan masjid Al-Kautsar Kendari.

"Ada saja cara orang cari uang..... taro dus bertuliskan nama masjid di sekitar masjid Al-Kautsar dan dapat deh yang dari jemaah...." tulis alamlawelle dalam keterangannya di video TikTok.

Kapolsek Mandonga Kompol Muhammad Salman mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait dugaan kotak amal palsu tersebut.

Pihaknya, lanjut Salman, sudah mengecek langsung lokasi tempat kotak atau kardus dibuang oleh pria yang ada dalam video viral tersebut.

"Setelah melihat videonya, anggota langsung ke TKP. Namun kardus sudah tidak ada di lokasi, saya coba zoom tulisan di kardus buram tidak terlalu jelas apakah memang tulisan nama Masjid Agung Al Kautsar atau bukan," kata Kompol Muhammad Salman kepada Kompas.com, Jumat (15/7/2022).

Ia menjelaskan, hingga saat ini pihaknya juga belum menerima pengaduan dari pengurus Masjid Agung Al Kautsar terkait dugaan kotak amal palsu yang beredar seperti dalam video viral.

"Dari video itu memang lokasinya di luar lingkungan masjid Agung Al Kautsar. Intinya kalau kami temukan kotaknya tulisannya apa gitu, terus yang di dalam kantong plastik itu apa, apakah uang atau apa kita masih meraba-raba," ungkap Salman. 

https://regional.kompas.com/read/2022/07/15/213003278/viral-video-pria-diduga-edarkan-kotak-amal-palsu-di-kendari-polisi-selidiki

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke