Gibran Pimpin Upacara Persemayaman Jenazah Mantan Wali Kota Solo Imam Soetopo

SOLO, KOMPAS.com - Jenazah mantan Wali Kota Solo Kolonel Inf (Purn) Imam Soetopo disemayamkan di Pendapi Gede Kompleks Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (12/7/2022) sekitar pukul 08.30 WIB.

Persemayaman jenazah Imam Soetopo dilakukan untuk memberikan penghormatan terakhir almarhum yang pernah memimpin Solo pada periode 1995-1999.

Prosesi persemayaman jenazah Imam Soetopo dilaksanakan secara militer dihadiri keluarga dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) serta jajaran Forum Kooordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di lingkungan Pemkot Solo.

Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo alias Rudy dan mantan Wakil Wali Kota Achmad Purnomo juga ikut hadir dalam prosesi persemayaman jenazah Imam Soetopo.

Upacara persemayaman jenazah Imam Soetopo dipimpin Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Diawali dengan serah terima jenazah Imam Soetopo dari pihak keluarga kepada Gibran.

Prosesi selanjutnya adalah pemberian penghormatan terakhir kepada jenazah dipimpin oleh Gibran.

Dilanjutkan dengan penyerahkan dokumen layanan Besuk Kiamat yaitu Bela Sungkawa Kirim Akta Kematian.

Jenazah Imam Soetopo kemudian diberangkatkan dari Pendapi Gede Solo menuju ke peristirahatan terakhir di Pemakaman Astana Utara Nayu, Nusukan, Banjarsari, Solo.

Gibran mengatakan, Imam Soetopo dikenal sosoknya sebagai pemimpin yang tegas, pintar dan memiliki kepribadian yang baik.

Oleh karena itu, jelas putra sulung Presiden Jokowi, Pemkot dan masyarakat Solo merasa sangat kehilangan atas meninggalnya Imam Soetopo.

"Kami mewakili pemerintah dan masyarakat Solo menghaturkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Seluruh masyarakat Solo merasa kehilangan salah satu tokoh yang sangat besar jasanya untuk kota yang kita cintai ini," kata Gibran.

Diketahui, Iman Soetopo meninggal dunia di Rumah Sakit Kasih Ibu Solo, Jawa Tengah, pada Senin (11/7/2022) sekitar pukul 09.28 WIB.