Salin Artikel

Terancam Punah, 49 Tukik Penyu Hijau Dilepasliarkan di Pantai

MOROWALI, KOMPAS.com - Sebanyak 49 ekor tukik penyu hijau (Chelonia mydas) dilepasliarkan di Pantai Siu One, Desa Bahoruru, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

 

Satu per satu mahluk mungil itu berjalan di atas pasir putih menuju bibir laut dan selanjutnya berenang ke tengah laut. 

 

Petugas Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Morowali Mulyadi mengatakan, tukik itu berhasil dilepasliarkan di laut berkat adanya laporan dari nelayan di Desa Wosu Kecamatan Bungku Barat. 

 

"Salah satu nelayaan binaan kami yang melaporkan ada tukik yang ditemukan. Dan malam itu juga (3 Juli 2022) kami langsung bergerak ke lokasi. Dan langsung mengidentifikasi jumlah tukik sebanyak 49 ekor, " kata Mulyadi, dihubungi KOMPAS.com, Senin (4/7/2022). 

 

Menurutnya, saat ini tengah musim penyu menetas. Makanya pihaknya berburu waktu jangan sampai tukik tersebut dimangsa oleh predator seperti biawak.  Hal ini dikarenakan penyu hijau masuk dalam kategori perlindungan penuh. 

 

"Penyu hijau  masuk dalam kategori perlindungan penuh. Bahkan kalau buat penangkaran harus ada SK Menteri. Perlindungan penuh ini sama sekali tidak bisa dimanfaatkan. Kecuali penangkaran untuk menambah jumlah populasi karena jenis penyu ini terancam punah," jelasnya. 

 

Pelepasliarkan tukik kali ini diharapkan bisa menambah populasi penyu hijau agar tidak punah.  

https://regional.kompas.com/read/2022/07/04/221232478/terancam-punah-49-tukik-penyu-hijau-dilepasliarkan-di-pantai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke