Salin Artikel

Motif Pembunuhan di Senjoyo Diduga Cemburu, Pelaku Hidup Menggelandang dan Sering Datang ke Warung Korban

Sementara, pelaku AS (54) merupakan pelanggan tetap warung milik korban.

Direskrimum Polda Jateng Kombes Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan, polisi berhasil menangkap pelaku saat sedang sarapan di warung angkringan di daerah Salatiga.

"Pelaku berhasil ditangkap di Salatiga dan selanjutnya sudah diserahkan ke Polres. Allhamdulillah sudah terungkap," ujar Djuhandhani kepada wartawan, Senin (20/6/2022).

Kasatreskrim Polres Semarang AKP Agil Widyas Sampurna menambahkan, pihaknya telah melakukan penelusuran hingga mendatangi rumahnya. Namun saat sampai di rumah pelaku ternyata telah dijual.

"Kita lakukan pengejaran dan mendatangi rumahnya. Namun rumahnya sudah dijual dan dia menggelandang tapi berhasil kita tangkap ketika pelaku sedang sarapan," ucap Agil.

Ia menjelaskan hampir setiap hari pelaku mampir ke warung korban saat mengunjungi kawasan wisata Sendang Senjoyo.

"Pelaku ini setiap minggu selalu datang ke lokasi, empat sampai lima kali dalam seminggu dan selalu menginap disitu. Setiap ke sendang tidak ada tempat lain yang dikunjungi kecuali warung korban," ungkapnya.

Ia mengungkapkan motif pelaku melakukan perbuatannya diduga karena cemburu. Sebab, pelaku diduga memiliki rasa suka terhadap korban. Pelaku merasa jengkel lantaran korban menolak ketika diajak berhubungan badan.

"Motifnya cemburu. Ada indikasi suka dengan korban, dan korban sudah memiliki suami. Kadang ketika korban melayani pembeli, pelaku cemburu. Lalu spontan (membunuh) dengan senjata tajam pisau," kata Agil.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 338 KUHP dengan ancaman pidana panjara 15 tahun.

https://regional.kompas.com/read/2022/06/20/205643678/motif-pembunuhan-di-senjoyo-diduga-cemburu-pelaku-hidup-menggelandang-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke