Salin Artikel

Tulang Belulang Manusia Ditemukan di Tanggamus, Ada Sweater "My Trip My Adventure"

Polisi masih menunggu hasil tes DNA dengan warga yang melaporkan anggota keluarganya hilang dan mengaku mengenali barang bukti yang ditemukan di lokasi.

Kepala Kepolisian Sektor Wonosobo Inspektur Satu (Iptu) Janiko mengungkapkan, tulang belulang manusia itu ditemukan dalam keadaan tidak utuh di Sungai Way Ngarip, Dusun VI, Pekon (Desa) Balak pada Kamis (9/6/2022).

Tulang belulang itu ditemukan salah seorang warga yang sedang mencari ikan di sungai yang surut tersebut.

"Saat ditemukan, jenazah sudah tidak bisa dikenali lantaran dalam kondisi tidak utuh," kata Janiko saat dihubungi, Selasa (14/6/2022).

Kondisi jenazah yang belum diketahui identitasnya tersebut, kata Janiko, tercerai berai dengan posisi potongan tubuh masing-masing terpisah jarak yang cukup jauh.

Beberapa fisik jenazah yang berhasil dikumpulkan Tim Inafis Polres Tanggamus di antaranya tinggal tulang belulang, tengkorak kepala, rahang bawah, 20 sentimeter sisa tulang belakang, tulang pinggul, dan satu tulang rusuk.

Polisi menduga, jenazah tersebut menjadi tidak utuh lantaran sudah dimakan binatang buas.

"Lokasi sekitar TKP adalah hutan marga, jarak terdekat dengan penduduk sekitar 8 kilometer," kata Janiko.


Tunggu hasil tes DNA

Janiko menambahkan, dari lokasi petugas juga menemukan sepotong sweater abu-abu bersablon "My Trip My Adventure" dan kaus bertuliskan "The Backpacker".

Menurut Janiko, pakaian yang ditemukan di lokasi ini menjadi salah satu petunjuk bagi warga Pekon Padang Manis bernama Daimah (65) dan Dahlia yang datang ke Rumah Sakit (RS) Batin Mangunang, di mana jenazah tersebut disemayamkan sementara.

Keduanya mengenali sweater abu-abu itu pernah dipakai oleh adik ipar mereka bernama Sodri (37) yang hingga kini tidak diketahui keberadaannya.

"Warga bernama Dahlia mengenali sweater abu-abu dan sarung golok yang ditemukan di TKP adalah milik adik iparnya bernama Sodri. Dahlia mengaku pernah mencuci sweater abu-abu itu sebelum adik iparnya menghilang," kata Janiko.

Kontak terakhir dengan Sodri sendiri dilakukan pada sekitar pertengahan Mei 2022.

Ketika itu, Sodri sedang berada di Dusun Kampung Tengah dan menelepon karena hendak pulang.

Dengan adanya pengakuan itu, Janiko mengatakan, pihaknya sudah melakukan tes DNA dengan sampel bagian tubuh jenazah dan sampel pembanding dari keluarga Dahlia.

"Kita masih menunggu hasil tes DNA keluar, jadi sementara jasad itu masih disebut anonim," kata Janiko.

https://regional.kompas.com/read/2022/06/14/111429278/tulang-belulang-manusia-ditemukan-di-tanggamus-ada-sweater-my-trip-my

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke