Salin Artikel

Evakuasi KM Sirimau Dihentikan Sementara, 83 Penumpang Dibawa ke Pelabuhan Lewoleba

Kepala Syahbandar Lewoleba, Kabupaten Lembata, Abdul Syukur Muklis mengatakan, proses evakuasi akan dilanjutkan pada malam.

“Proses olah gerak kapal berhenti sementara tadi sore, sambil menunggu air pasang naik malam ini," ujar Abdul saat dihubungi, Rabu (18/5/2022) malam.

Abdul berujar, tim gabungan juga mengevakuasi 83 penumpang menuju Pelabuhan Lewoleba.

"Penumpang dari Lembata akan diantar kembali ke Pelabuhan Lewoleba," ujarnya.

Senada dengan Abdul, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere I Putu Sudayana mengatakan, upaya penarikan KM Sirimau oleh Kapal Ganda Nusantara belum membuahkan hasil.

"Sampai dengan pukul 18.00 Wita, KM Sirimau belum juga bergeser," ujar Putu, Rabu malam.

Selanjutnya PT Pelni akan mendatangkan tambahan armada dari Kupang untuk menarik kapal tersebut.

"Malam ini diperkirakan berangkat dari kupang menuju lokasi kandasnya KM Sirimau dan diperkirakan tiba besok pagi," ujarnya.

Sebelumnya kapal berpenumpang 784 ini kandas saat hendak berlayar dari Pelabuhan Laut Lewoleba menuju Pelabuhan Laut Lorens Say Maumere, Sikka.

Saat melintasi jalur laut di wilayah Tanjung-Palilolon, kapal tersebut menabrak karang dan kandas. Penyebabnya karena air laut di sekitar perairan Palilolon sedang surut.

Insiden ini pun sempat membuat para penumpang panik dan takut.

https://regional.kompas.com/read/2022/05/18/192851078/evakuasi-km-sirimau-dihentikan-sementara-83-penumpang-dibawa-ke-pelabuhan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke