Salin Artikel

3 Bocah yang Berbuat Asusila di GOR Purbalingga Ternyata Kakak Adik, Begini Orangtuanya Klarifikasi

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Baru-baru ini beredar sebuah video yang memperlihatkan aksi tidak senonoh sekelompok anak kecil di Gelanggang Olahraga (GOR) Goentoer Darjono Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, tampak tiga bocah laki-laki yang diperkirakan masih berusia di bawah 7 tahun itu membuka celana dan memamerkan alat kelaminnya kepada pengunjung GOR Purbalingga.

Menindaklanjuti viralnya video tersebut, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga Prayitno langsung melakukan investigasi.

Sebab, peristiwa itu terjadi di kawasan GOR yang merupakan wilayah kerjanya.

Dari hasil investigasi, petugas dinas berhasil menemui orangtua para bocah yang terekam di dalam video pada Sabtu (7/5/2022).

“Tadi sudah kami minta klarifikasi, sekitar pukul 10.00 WIB tim kami mendatangi rumah orang tuanya di Kecamatan Kaligondang,” kata Prayitno, Senin (9/5/2022).

Hasil asesmen, lanjut Prayitno, diketahui bahwa ketiga anak kecil yang terekam dalam video merupakan kakak adik.

Ketiga anak itu dibawa oleh ibunya yang kebetulan juga berjualan di Purbalingga Food Center (PFC), pusat jajanan yang lokasinya bersebelahan dengan GOR Purbalingga

“Kebetulan pas anak-anak sedang libur sekolah, jadi sekalian ikut,” terang dia.

Saat ibunya sedang sibuk berjualan, ketiga anak itu lengah dari pantauan hingga terjadi insiden memalukan tersebut.


“Kejadian memperlihatkan alat kelamin itu menurut ibunya karena anaknya disuruh sama orang, katanya mas-mas yang nyuruh,” ujar Prayitno.

Saat didatangi petugas dinas, orangtua dan keluarga sang bocah meminta maaf kepada masyarakat Purbalingga.

Kenakalan yang dilakukan putra-putranya, kata dia, terjadi di luar dugaan semua pihak.

Orangtua ketiga bocah itu berjanji untuk lebih ketat dalam mengawasi dan mendidik putranya agar lebih baik.

“Oleh karena itu, orangtua anak ini meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan video itu lagi karena takut nanti anak-anaknya di-bully di sekolah,” kata Prayit.

Dengan peristiwa ini, Prayitno juga memerintahkan petugas GOR Purbalingga untuk menggiatkan patroli rutin di saat jam sibuk.

Namun, karena keterbatasan personel, Prayitno juga meminta peran serta masyarakat untuk sama-sama menjaga keamanan lingkungan GOR.

“Jika mengetahui ada hal yang kurang etis, dimohon untuk melaporkan pada petugas. Jangan sampai malah direkam video lalu disebar ke medsos,” pungkas dia.

https://regional.kompas.com/read/2022/05/09/143247078/3-bocah-yang-berbuat-asusila-di-gor-purbalingga-ternyata-kakak-adik-begini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke