Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] 3 Bersaudara Jadi Korban Perosotan Ambrol Kenjeran Park | Ambulans Angkut Rombongan Wisatawan

KOMPAS.com - Tiga bersaudara menjadi korban perosotan ambrol Kenjeran Park Surabaya, Jawa Timur (Jatim).

Menurut ayah dari ketiga korban, Abdul Malik Syadili, anak-anaknya sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Soetomo, Surabaya.

Abdul mengatakan, kondisi ketiga anaknya kurang baik.

Berita lainnya, sebuah ambulans relawan partai yang menerobos one way di Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar), ternyata mengangkut rombongan wisatawan.

Para wisatawan tersebut hendak menuju Puncak Bogor.

Sopir ambulans berinisial MA (45) menjelaskan bahwa dirinya baru pertama kali membawa ambulans relawan partai itu. Ia juga mengaku tak mengetahui pemilik mobil tersebut.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Minggu (8/5/2022).

Ermila Syabrina Assyarqowi, Siti Saadatul Syakdiyah Assyarqowi, dan Muhammad Zainul Mustofa Assyarqowi menjadi korban perosotan ambrol Kenjeran Park, Sabtu (7/5/2022).

Ketiganya kini sedang berada di ruang Instalasi Gawa Darurat (IGD) dan sedang dalam pengawasan dokter.

Ayah para korban, Abdul Malik Syadili, menjelaskan, kondisi ketiga anaknya cukup parah.

"Ketiga anak saya kondisinya termasuk kurang baik, yang satu masih sedikit mengalami anestesi, belum bisa ngomong dan belum bisa mengenal. Kalau yang dua mengalami patah tulang di belakang punggung dan tulang kaki serta tangannya juga. Jadi ketiganya masih belum stabil," ujarnya, Sabtu.

Abdul menuturkan, dirinya tidak menyangka momen libur Lebaran keluarganya berubah menjadi musibah.

Baca selengkapnya: Tiga Anaknya Jadi Korban Perosotan Ambrol di Kenjeran Park, Syadili: Kondisinya Kurang Baik

Satu unit ambulans diamankan polisi usai tepergok membawa wisatawan menuju Puncak Bogor, Sabtu.

Mobil bertuliskan relawan salah satu partai politik itu dikemudikan oleh MA (45), seorang warga Jakarta.

Ketika ditanyai polisi, MA mengaku baru pertama kali membawa ambulans relawan partai itu.

Dia juga mengaku tak mengetahui pemilik mobil tersebut.

"(Mobil partai) bukan punya saya, enggak tahu. Saya disuruh nyopir doang, enggak ngerti. Dia yang nyuruh. Saya enggak dibayar," ucapnya, Sabtu.

Baca selengkapnya: Kedapatan Angkut Wisatawan, Ini Pengakuan Sopir Ambulans Relawan Partai yang Terobos One Way di Puncak Bogor

Raffi Ahmad dan Nagita Slavina beserta dua anaknya berlibur di Padang, Sumatera Barat, pada Sabtu.

Salah satu selebritas di Indonesia itu mengaku bersyukur bisa kembali menjejakkan kaki di Tanah Minang.

Ayah Rafathar dan Rayyanza ini menjelaskan, kali terakhir mengunjungi Padang sekitar dua tahun lalu.

"Dua tahun lalu pernah ke Padang. Kali ini liburan Lebaran lagi di Padang. Padang seru, masyarakatnya baik-baik," ungkapnya, Sabtu.

Kedatangan Raffi Ahmad sekeluarga di Padang tak cuma untuk berlibur. Ia sekaligus meresmikan Marawa Beach Club yang dimilikinya di Pantai Air Manis Padang.

Baca selengkapnya: Raffi Ahmad Sekeluarga Liburan di Padang: Pantainya Indah-indah...

Gara-gara trauma akibat terjebak macet di Pelabuhan Merak, Banten, pada arus mudik lalu, membuat Sayuti pilih berganti moda untuk kembali ke perantauan.

Saat mudik, warga Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Lampung, ini awalnya naik sepeda motor.

Namun, saat arus balik, Sayuti memilih naik bus dan mengirim sepeda motornya lewat ekspedisi.

"Motor saya paketin, enggak apa-apa hari pertama kerja nanti naik ojol (ojek online) aja ke pabrik," tutur pria yang menetap di Kabupaten Tangerang, Banten, itu.

Sayuti menceritakan, sewaktu terjebak macet di Pelabuhan Merak bersama istri dan anaknya, dirinya merasa sangat lelah.

Baca selengkapnya: Cerita Pemudik Trauma Terjebak Macet di Merak, Pilih Balik Naik Bus dari Kampung, Motor Dikirim Lewat Ekspedisi

Dua buah mobil bertabrakan di jalan Nanggulan-Mendut, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu.

Peristiwa ini melibatkan mobil Daihatsu Terios bernomor polisi B 2227 KKL dengan Toyota Kijang bernomor polisi AA 1065 A.

Akibat kejadian ini, sopir mobil Kijang, Tuso Wardani (59), meninggal dunia.

Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kulon Progo Ipda Satya Kurnia menyampaikan, “duel” antara dua mobil itu membuat bagian depan kedua mobil saling menempel dan kap mesin terangkat.

"Toyota masuk ke jalur lawan sehingga terjadi adu banteng dengan Daihatsu Terios. Terjadilah laka lantas itu,” bebernya, Sabtu.

Baca selengkapnya: Dua Mobil Bertabrakan di Kulon Progo, Satu Sopir Tewas

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Surabaya, Muchlis; Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan; Kontributor Padang, Perdana Putra; Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya; Kontributor Yogyakarta, Dani Julius Zebua | Editor: Andi Hartik, I Kadek Wira Aditya, Fabian Januarius Kuwado)

https://regional.kompas.com/read/2022/05/09/062000378/-populer-nusantara-3-bersaudara-jadi-korban-perosotan-ambrol-kenjeran-park

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke