Salin Artikel

Soal Kasus Polisi Peras Warga, Kompolnas: Ibarat Buah di Keranjang, kalau Busuk Dibuang agar Tak Menular

KOMPAS.com - Belum lama ini, publik dihebohkan dengan adanya berbagai kasus yang melibatkan anggota polisi, mulai dari terlibat pembunuhan berencana pegawai Dishub Makassar, hingga pemerasan terhadap warga saat check in di hotel melati di Sukoharjo, Jawa Tengah.

Bahkan sebelum itu, ada polisi yang menjebak warga dengan sabu di Binjai, Sumatera Utara.

Kemudian ada juga polisi yang memukul bocah 10 tahun di Baubau, Sulawesi Tenggara, hanya gara-gara sepeda korban menyenggol mobilnya.

Banyaknya berbagai kasus tersebut membuat Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti angkat bicara.

Kata Poengky, dalam hal ini diperlukan pengawasan dari atasan. Jika pimpinannya abai, sambungnya, maka anggota yang nakal akan menjadi-jadi nakalnya.

"Contoh teladan, perhatian, pembinaan, pengawasan melekat atasan, serta sanksi tegas kepada anggota yang melanggar sangat dibutuhkan agar tidak ada yang coba-coba melanggar," kata Poengky kepada Kompas.com, melalui pesan WhatsApp, Sabtu (23/4/2022).

"Jika pimpinan abai dan pengawas internal kurang tegas, maka anggota-anggota yang nakal akan semakin menjadi-jadi nakalnya, dan masyarakat yang menjadi korban," sambungnya.


Masih kata Poengky, jika atasan lalai atau abai, maka ada sanksi yang dapat dijatuhkan kepadanya.

"Ibarat buah di keranjang, jika ada satu yang busuk, harus dibuang. Jika tidak, pasti akan menular busuknya ke buah-buah lainnya," ungkapnya.

Saat ditanya apakah saat seleksi penerimaan polisi perlu diteliti lagi agar kejadian serupa tidak terulang dikemudian hari, Poengky mengatakan, itu pasti dilakukan.

Menurutnya, anggota-anggota yang nakal itu terkontaminasinya setelah mereka bertugas.

"Ketika pendidikan pembentukan jika ada yang berani melakukan kekerasan, pasti akan dikenai sanksi tegas dan bahkan bisa dikeluarkan. Tetapi terkontaminasinya justru setelah penugasan," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/24/191649078/soal-kasus-polisi-peras-warga-kompolnas-ibarat-buah-di-keranjang-kalau

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke