Salin Artikel

Seorang Pria Tewas Diserang di Jalintim Palembang-Ogan Ilir, Pelaku Ternyata Mantan Kades

Seorang warga bernama Rasyid Gandi (34), warga Desa Tapus, Kecamatan Lembak Muara Enim, tewas dalam penyerangan itu.

Polisi pun menangkap dua pelaku, mantan Kepala Desa Tapus berinisial S (47) dan ZT (38), di kediamannya sekitar lima jam setelah penyerangan.

"Pelaku berhasil kita amankan di kediamannya tanpa perlawanan," kata Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandi di Ogan Ilir, Minggu (17/4/2022).

Penangkapan dilakukan setelah Polres Ogan Ilir dan Polsek Indralaya melakukan penyelidikan dan pendekatan ke pihak keluarga.

Yusantiyo mengatakan, kasus penyerangan itu terjadi karena dendam lama. Korban dan S, memiliki masalah pribadi.

Mereka, kata Yusantiyo, sudah tiga kali bertikai dan selalu didamaikan.

Belakangan, S yang merasa terancam, mengajak adiknya ZT untuk membunuh korban. Mereka mengikuti korban dari Desa Lembak Muara Enim hingga ke Jalan Lintas Timur Palembang-Ogan Ilir Desa Sungai Rambutan Ogan Ilir.

Pengakuan pelaku

Pelaku S membeberkan alasannya melakukan tindakan itu. Mantan Kepala Desa Tapus itu mengaku sudah sebulan tidak pulang ke rumah karena takut dengan ancaman Rasyid.

Saat melintas di jalan Kecamatan Lembak, S yang mengendarai mobil bersama adiknya, ZT, berpapasan dengan korban yang berboncengan dengan istrinya.

S lalu memutar balik kendaraan dan membuntuti korban. S mengkau sempat kehilangan jejak korban di Kecamatan Gelumbang. Namun, mereka kembali bertemu di Desa Sungai Rambutan Ogan Ilir.


Di sana, S dan adiknya menyerang korban dengan senjata tajam jenis parang dan pisau. Korban pun tewas di tempat. S dan ZT juga melukai istri korban,

"Saya menyesal pak, tapi dari pada saya yang diserang dulu lebih baik saya duluan menyerang," kata S tertunduk.

Akibat perbuatannya, S dan ZT terancam Pasal 340 KUHP junto 370 KUHP dengan ancaman hukuman mati atau 20 tahun penjara.

Polisi juga menyita barang bukti, seperti mobil yang dipakai S dan ZT, motor milik korban, dan parang serta pisau yang dipakai membacok korban.

Sebelumnya diberitakan, satu keluarga diduga jadi korban begal di Jalintim Palembang-Ogan Ilir Sabtu malam (16/4/2022).

Suami dari keluarga itu tewas setelah menderita luka bacok di leher dan punggung. Pelaku diduga menggunakan mobil dan sempat memepet korban sebelum melakukan pembacokan.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/17/213730178/seorang-pria-tewas-diserang-di-jalintim-palembang-ogan-ilir-pelaku-ternyata

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke