Salin Artikel

Patok Batas Negara Rusak akibat Alat Berat Perkebunan Kelapa Sawit Malaysia Diperbaiki

"Kami sudah melaksanakan survei di tempat, di titik patok yang terkena senggol alat berat. Jadi kemarin, sudah dicor kembali, diperiksa titik koordinatnya kembali, tidak ada pergeseran," kata Komandan Kodim 1204/Sanggau Letkol (Inf) Bayu Yudha Pratama dalam keterangan videonya, Kamis (24/2/2022).

Menurut Yudha, telah juga disepakati oleh pihak perusahaan, jika ke depan melakukan perluasan atau penggarapan lahan, segera berkoordinasi dengan Koramil setempat atau Satgas Pengaman Perbatasan.

"Jadi nanti tidak perusahaan sendiri saat menggarap lahannya, karena patok ini tipe D, tingginya hanya 50 cm, jadi kadang-kadang tidak terlihat," ucap Bayu.

Sebelumnya, Danrem 121/Abw Brigjen TNI Ronny, selaku Dankolakops Pamtas Indonesia-Malaysia telah memerintahkan Pamtas Yonif 144/JY agar memberikan peringatan dan teguran kepada operator alat berat tersebut.

"Tindak tegas bagi pelaku perusak patok batas sebagai tanda kedaulatan negara," kata Ronny dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (23/2/2022).

Dijelaskan, informasi terkait insiden tersebut, didapat dari salah seorang warga setempat yang sekaligus bertugas sebagai pengawas lapangan alat berat.

Di mana, lanjut Ronny, alat berat perusahaan kelapa sawit Malaysia itu bakal membuat parit.

"Kegiatan pembuatan parit di batas negara Indonesia-Malaysia mengakibatkan patok batas negara dengan nomor G.531 terlindas alat berat yang sedang bekerja menggali parit," ucap Ronny.

Ronny menerangkan, setelah mendapat informasi, anggota Pos Pamtas Sei Beruang langsung mengecek ke lokasi patok untuk memastikan patok tersebut tidak bergeser dari kedudukan semula.

Setibanya di lokasi, ucap Ronny, ditemukan patok tersebut masih ada dan dalam kondisi roboh.

"Anggota Pos Pamtas Sei Beruang langsung memperbaikinya dengan mengikatnya menggunakan kawat dan isolasi semen beton," ungkap Ronny.

https://regional.kompas.com/read/2022/02/24/185141178/patok-batas-negara-rusak-akibat-alat-berat-perkebunan-kelapa-sawit-malaysia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke