2 Jenazah Korban Pembakaran Double O Teridentifikasi, Berikut Identitasnya

Hal ini diungkapkan Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi bersama Kabid Dokkes Kombes Pol Bambang Pitoyo Nugroho dalam konferensi pers di ruang media center Polda Papua Barat, Jumat (11/2/2022). 

Jenazah pertama dengan nomor post mortem DVI/SOQ/013 dan dicocokkan DNA dengan nomor anti mortem AM/SOQ/0013 sesuai dengan korban bernama Afifah Maisanuraini Permata Putri jenis kelamin perempuan.

Kemudian jenazah kedua yaitu dengan nomor DVI/SOQ/015 dicocokkan DNA pembanding dengan nomor AM/SOQ/014 teridentifikasi sebagai Rahmi Dian Putri berjenis kelamin perempuan. 

Bambang mengatakan, total sudah 12 jenazah korban pembakaran Double O yang berhasil diidentifikasi. Kini tersisa lima jenazah yang belum teridentifikasi. 

“Harapan kita semoga hasil pemeriksaan DNA lima korban lagi segera diselesaikan," tuturnya, Jumat. 

Untuk jenazah yang sudah teridentifikasi, Bambang mengatakan, keluarga korban dapat segera berkoordinasi dengan pihak RS untuk penyerahan jenazah dan properti yang menempel di jenazah. 

"Untuk lima jenazah yang belum teridentifikasi, mudah-mudahan segera teridentifikasi oleh tim DVI Mabes Polri," imbuh Adam. 

Sebelumnya, bentrok antarwarga terjadi di Sorong pada akhir Januari lalu. Bentrokan ini merembet hingga terjadi pembakaran tempat hiburan malam Double O. 

Sebanyak 17 orang yang terdiri dari 14 pegawai dan 3 orang pengunjung tewas terbakar. Mereka terjebak di lantai dua.