Salin Artikel

Cerita Pasutri Korban Kecelakaan Bus di Bantul asal Solo, Dimakamkan dalam Satu Liang Lahat

Wali nikah pasangan itu, Ekya Sih Hanto mengatakan pasutri beridentitas Sumarno (55) dan Iswanti (46) telah menikah pada 26 September 2021 lalu.

Kini, kedua jenazah telah dimakamkan dalam satu liang lahat di Nglebak, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Senin (7/2/2022) sekitar pukul 11.00 WIB.

"Sampai di Sukoharjo, langsung dibawa ke rumah masing-masing di Polokarto. Yang 3 jenazah ke Wonogiri (jenazah Sumarno dan Iswanti) dan yang satu saudara Mbak iswanti," jelas Ekya, Selasa (8/2/2022).

"Mas Marno dan istrinya satu liang lahat dan saudaranya sendirian," jelasnya.

Ekya mengatakan, keikutsertaan keduanya dalam piknik karena diajak oleh Keluarga Iswanti yang beralamat di Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo.

"Sumarno menikah 5 bulan dapat orang Polokarto (Iswanti), kemudian kakaknya isteri yang punya konveksi di Polokarto mengajak piknik dan berangkat terus kejadian kecelakannya itu," kata anggota DPRD Solo itu.

Ia mengaku sangat kehilangan seorang sahabat yang menemaninya sejak kecil.

"Ketua tim kemenangan saya, dia juga pengurus Sanbo di kota Solo, juga guru SMP Diponegoro, sejak dulu temen saya," ujarnya.

"Saya kehilangan, lemes. Makanya saya berusaha mengantar sampai rumah (Wonogiri)," kata Ekya.

https://regional.kompas.com/read/2022/02/08/213453478/cerita-pasutri-korban-kecelakaan-bus-di-bantul-asal-solo-dimakamkan-dalam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke