Salin Artikel

Bakal Ada Rekayasa Lalu Lintas Saat Imlek di Solo

Kepala Dinas Perhubungan Solo Hari Prihatno mengatakan rekayasa lalu lintas akan diterapkan mulai hari ini pukul 18.00 WIB hingga berakhir pukul 21.00 WIB.

Rekayasa lalu lintas tersebut akan berlangsung hingga akhir Februari 2022 mendatang.

"Kawasan Pasar Gede dan jembatan Pasar Gede hanya untuk pejalan kaki," kata Hari di Solo, Jawa Tengah, Senin.

Jembatan Pasar Gede sampai dengan simpang utara Pasar Gede Solo akan ditutup untuk akses pejalan kaki yang menonton 1.000 lampion.

Kemudian penutupan lapis kedua dimulai dari simpang Bank Indonesia sampai dengan simpang Warung Pelem.

Hari menyampaikan pengalihan arus lalu lintas dari selatan melalui Jalan Jenderal Sudirman - Jalan Ronggowarsito.

Kemudian dari arah barat yakni Jalan Slamet Riyadi - Jalan Imam Bonjol - Jalan Saharjo/ Jalan Kusumoyudan.

"Dari arah utara Jalan Urip Sumoharjo (simpang Warung Pelem) ditutup dialihkan ke kiri Jalan Kapten Mulyadi. Jalan Arifin dibuka keluarnya di samping Denpom," kata Hari.

Selain melakukan pengalihan arus lalu lintas, pihaknya juga telah menyiapkan sebanyak delapan lokasi titik parkir kendaraan pengunjung.

Delapan lokasi parkir itu antara lain Balai Kota, Jalan Arifin, Jalan Suryopranoto, Jalan Ronggowarsito, depan BRI Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Mayor Kusmanto, Jalan RE Martadinata, dan Benteng Vastenburgh.


Guna mengantisipasi kerumunan dan kemacetan di Kawasan Pasar Gede dan Balai Kota pada perayaan malam tahun baru Imlek 2022, akan diterjunkan ratusan personel gabungan dari kepolisian, Dishub dan Satpol PP.

"Kami akan menerjunkan personel sesuai kemampuan kami karena ini masih berjalan satu bulan termasuk koordinasi dengan Satpol PP," ungkap Hari.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, penerapan rekayasa lalu lintas bertujuan agar tidak terjadi kemacetan kendaraan di Kawasan Pasar Gede dan Balai Kota Solo.

Menurut dia, kendaraan yang biasanya melintas di Kawasan Pasar Gede akan dialihkan.

"Masuk area Jalan Sudirman sampai Pasar Gede dibatasi biar lebih tertib tidak seperti kemarin. Nanti akan ada rekayasa lali lintas," kata putra sulung Presiden Jokowi.

Di sisi lain, Gibran juga meminta agar disiapkan kantong parkir untuk kendaraan para pengunjung.

"Nanti malam kita tertibkan karena kemarin parkirnya agak kacau," ungkap Gibran.

https://regional.kompas.com/read/2022/01/31/192657878/bakal-ada-rekayasa-lalu-lintas-saat-imlek-di-solo

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke