Salin Artikel

Berawal Ribut Warga Antarkampung karena Rebutan Pacar, Seorang Babinsa Disabet Badik Saat Melerai

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang Babinsa di Lampung Tengah terkena sabetan badik saat melerai perkelahian pemuda antarkampung.

Perkelahian itu dipicu salah seorang pemuda yang chatting dengan pacar pemuda kampung lain.

Keributan karena masalah sepele itu kemudian berkembang dengan penyerangan satu kampung oleh sekitar 50 orang pemuda.

Kapolres Lampung Tengah, AKBP Oni Prasetya mengatakan, perkelahian tersebut terjadi antara warga Kampung Mataram Ilir dengan Kampung Sri Katon, Lampung Tengah pada Senin (27/12/2021) sekitar pukul 16.30 WIB.

"Satu orang personel Babinsa atas nama Serda Rohmadi mengalami luka sayat benda tajam di tangan kiri sepanjang tiga jahitan," kata Oni dalam keterangan persnya, Kamis (30/12/2021) sore.

Selain itu, dua orang warga juga mengalami luka sayat benda tajam dan memar di tangan kiri.

Oni mengatakan, penikaman itu murni tindak kriminalitas dan bukan bentrok antarkampung.

"Peristiwa ini merupakan tindak pidana murni biasa, tidak ada perselisihan antara dua kelompok warga, dan saat ini sudah ditangani oleh Polres Lampung Tengah," kata Oni

Menurutnya, polisi sudah mengamankan dua orang pelaku yakni IK dan DM.

"Situasi saat ini sudah kondusif, anggota TNI dan Polri sudah berjaga-jaga di lokasi dan warga diimbau tidak terprovokasi," kata Oni.


Kronologi Babinsa kena sabetan badik

Oni mengungkapkan, peristiwa ini berawal saat Sersan Dua (Serda) Rohmadi di Kampung Sri Katon didatangi seorang pemuda setempat sekitar pukul 15.30 WIB.

Pemuda bernama Viko itu memanggil Serda Rohmadi karena rumahnya didatangi empat orang pemuda Kampung Mataram Udik.

Setelah tiba di rumah Viko, Serda Rohmadi bertanya maksud dan tujuan keempat pemuda tersebut, dua orang di antaranya adalah IK dan DM.

Ketika itu pemuda berinisial IK mengatakan, kakak dari Viko atas nama Yoga telah menghubungi dan chatting dengan pacar salah satu pemuda Kampung Mataram Ilir.

Perkelahian kemudian terjadi saat Serda Rohmadi berusaha menengahi kesalahpahaman tersebut.

IK mencabut badik lalu menyerang Serda Rohmadi. Sedangkan DM mengambil linggis lalu memukul.

Melihat perkelahian itu, warga setempat berusaha melerai. Namun, lengan Serda Rohmadi sempat tersabet senjata tajam saat menangkis.

"Saat ini pelaku sedang dalam pemeriksaan Satreskrim Polres Lamteng, Jika ada hal-hal yang menyangkut masalah hukum, hendaknya hubungi aparat setempat dan pamong kampung. Jangan mudah terpengaruh isu-isu yang tidak jelas," kata Oni.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/30/180545078/berawal-ribut-warga-antarkampung-karena-rebutan-pacar-seorang-babinsa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke