Salin Artikel

Magelang Tak Berlakukan Karantina bagi Pelaku Perjalanan, Kenapa?

Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz menyebut, karantina atau isolasi mandiri diwajibkan bagi siapapun yang terpapar Covid-19.

“Warga luar daerah yang datang ke Kota Magelang dalam keadaan sehat-sehat saja tidak perlu karantina. Isolasi untuk mereka yang setelah dicek ternyata positif (Covid-19),” kata Aziz, di Kampung Wates, Kota Magelang, Selasa (21/12/2021).

Menurut Aziz, kasus aktif Covid-19 di wilayahnya sudah landai bahkan sempat nihil sebulan terakhir. Namun pihaknya tetap siaga di tengah ancaman Covid-19 varian Omicron menjelang Natal dan Tahun Baru 2022.

Aziz menyatakan akan menambah tes lacak kepada warga selama libur akhir tahun ini. Termasuk memperketat aktivitas warga yang mengundang kerumunan, seperti pesta perayaan tahun baru.

“Aktivitas perayaan tahun baru tidak boleh digelar, baik di mal, hotel, kafe-kafe. Apalagi Alun-alun steril di saat malam pergantian tahun. Harapannya, warga memilih kegiatan malam tahun baru, dan keagamaan di rumah masing-masing,” ujarnya.

Selain itu, obyek wisata unggulan yakni Taman Kyai Langgeng dan Kebun Raya Gunung Tidar juga ditutup mulai 31 Desember 2021 sampai 1 Januari 2022 pukul 07.00 WIB.

Penutupan ini pun diberlakukan untuk pedagang kaki lima (PKL) di pusat kuliner dan angkringan di sekitar Alun-alun Kota Magelang.

Aziz menambahkan, masyarakat diminta untuk tetap bijak menanggapi varian Omicron yang sudah ditemukan di Indonesia. Pihaknya bersama Satgas Covid-19 akan menambah jangkauan tracing guna mencegah varian Omicron yang dianggap lebih cepat menular dibanding varian delta.

“Testing kita selalu di atas rata-rata target pemerintah pusat dan WHO. Penelusuran kontak waktu ada 1 kasus kemarin, langsung dilakukan, tapi Alhamdulillah tidak ada kasus lain yang tertular,” papar dia.

Selama pembatasan Natal dan Tahun baru, lanjutnya, Pemkot Magelang juga telah menyiapkan lokasi isolasi bagi pasien Covid-19. Namun, kali ini tempat isolasi tidak dibuka di luar rumah sakit.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/21/174638878/magelang-tak-berlakukan-karantina-bagi-pelaku-perjalanan-kenapa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke