Salin Artikel

Setelah Diresmikan Jokowi, Pedagang di Pasar Besar Ngawi Libur hingga Tahun Depan, Ini Sebabnya

Elis, salah satu pedagang pakaian di lantai 2 mengaku terpaksa harus mengemasi dagangannya untuk dibawa pulang karena harus menunggu pemasangan rolling door selesai.

“Karena belum ada pintu katanya tidak boleh diisi dulu. Tahun depan bulan Januari baru buka,” ujarnya di Pasar Besar Ngawi, Jumat (17/12/2021).

Elis menambahkan, pedagang akan libur hingga 2 pekan ke depan hingga pemasangan pintu geser selesai.

Dia menyayangkan, pengelola membongkar pasar penampungan sementara yang selama ini digunakan pedagang untuk mengais rejeki sebelum pasar besar Ngawi selesai pengerjaannya.

“Sudah seminggu saya di rumah nggak jualan, sementara pasar penampungan sudah dibongkar,” imbuhnya.

Elis mengaku akan menyampaikan keluhannya terkait dibongkarnya pasar penampungan padahal pasar besar belum selesai kepada Presiden Jokowi, namun niatnya tidak kesampaian karena ketatnya pengawasan.

Elis mengaku tidak ada kompensasi dari pemerintah selama pedagang harus libur menunggu pengerjaan pasar Besar selesai.  “Tadi mau menyampaikan itu, tapi tidak bisa deket-deket pak Jokowi,” ucapnya.

Meski harus menunggu lagi 2 minggu , namun Elis mengaku mempunyai harapan baru dengan pasar besar Ngawi yang sekarang dibangun lebih megah dibandingkan dengan banguan pasar lama.

Dengan megahnya bangunan pasar besar Ngawi diharapkan akan lebih banyak pengunjung yang akan berbelanja ke pasar. “ Semoga pendapatannya bertambah, bangunannya megah, kan kebanyakan orang senengnya belanja di Mall,” pungkasnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi meresmikan pasar besar Ngawi yang akan menampung 1.116  pedagang. Pasar ini dibangun sebagai sebuah pasar modern yang berbasis bangunan gedung hijau dengan luas bangunan mencapai 15.940 meter persegi.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/18/150626178/setelah-diresmikan-jokowi-pedagang-di-pasar-besar-ngawi-libur-hingga-tahun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke