Salin Artikel

Petani di Blora Tak Sengaja Temukan Mortir Saat Mencangkul Tanah

BLORA, KOMPAS.com - Masyarakat Blora dihebohkan dengan penemuan mortir di Desa Kedungbacin, Kecamatan Todanan, pada Senin (13/12/2021).

Kapolsek Todanan, Inspektur Satu (Iptu) Daknyo mengungkapkan awal penemuan mortir yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIB tersebut.

Penemuan mortir tersebut bermula dari penggalian fondasi jalan yang dilakukan oleh seorang warga bernama Slamet Winanto dan teman-temannya.

"Sewaktu pelapor bersama saksi bekerja menggali fondasi jalan secara tidak sengaja mencangkul benda keras setelah dilakukan penggalian kurang lebih 30 cm," ucap Daknyo saat dikonfirmasi Kompas.com.

"Setelah diangkat benda keras tersebut menyerupai mortir dan diamankan di rumah pelapor," kata dia.

Usai adanya penemuan mortir itu, salah seorang warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Tak berselang lama, pihak kepolisian datang dan segera memasang garis polisi untuk membawa mortir berukuran panjang 30 sentimeter dengan diameter 9 sentimeter tersebut di area terbuka.

"Pelapor bernama Slamet Winanto yang berprofesi sebagai petani," ujar Daknyo.

Namun, Kapolsek belum dapat memastikan terkait aktif atau tidaknya mortir yang ditemukan warga tersebut.

"Untuk aktif tidaknya belum tahu, dari jibom (penjinak bom) nanti yang menentukan," terang dia.

Apabila di kemudian waktu terdapat penemuan mortir lagi, pihak kepolisian berpesan kepada masyarakat untuk segera melaporkannya ke pihak berwajib.

"Kalau sudah tahu benda itu berbahaya jangan dipegang, apalagi dipukul-pukul atau dilempar, biarkan di tempat dan segera laporkan ke Polsek," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/14/050712078/petani-di-blora-tak-sengaja-temukan-mortir-saat-mencangkul-tanah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke