Ridwan Kamil Ingin Para Profesor Guru Besar di Jabar Jadi Penasihatnya

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap para guru besar yang tergabung dalam Persatuan Guru Besar Indonesia (Pergubi) Jabar menjadi penasihatnya dalam proses pengambilan keputusan.

Sebab, Jabar punya jumlah profesor terbanyak di Indonesia.

Hal tersebut dikatakan Gubernur selepas menghadiri pelantikan pengurus Pergubi DPD Jabar, di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Sabtu (11/12/21).

"Saya harap setelah pelantikan ini para profesor ini jadilah penasihat Gubernur Jabar," ujar Emil, sapaan akrabnya.

Emil menuturkan, kualitas seorang pemimpin datang dari keputusannya.

Apabila tiap hari pemimpin mengambil keputusan baik, maka bisa disebut pemimpin berkualitas.

Sebaliknya jika keputusannya buruk maka akumulasinya adalah pemimpin yang buruk.

"Jadi kualitas pemimpin itu datang dari keputusannya," ucap Kang Emil.

Untuk menjadi pemimpin baik tersebut, Emil mengaku butuh nasihat dan masukan, salah satunya dari guru besar. '

Hal ini juga sebagai perwujudan dari visi Jabar juara lahir batin dengan inovasi dan kolaborasi, di mana akademisi ada dalam salah satu unsur kolaborasi pentaheliks ABCGM (akademisi, bisnis, community, government, media).

"Kami butuh nasihat. Prinsip saya good data good decision, bad data bad decision, no data no decision. Karena itu saya menyadari pentingnya peran ilmu dalam mengambil keputusan," ujar Gubernur.

Emil pun melantik Pengurus Persatuan Guru Besar Indonesia (Pergubi) Daerah Jawa Barat Perioden 2021-2026. Pergubi Jabar diketuai oleh Prof Dr  Purwadhi.

Anggota Pergubi merupakan dosen yang berstatus ASN maupun dosen yayasan (swasta) yang berada di wilayah Jawa Barat.

Jumlah Guru Besar atau Profesor di Indonesia saat ini baru mencapai 5.664 orang atau sekitar 2,16 persen dari total dosen di Indonesia yang mencapai 261.827 orang.

Di Jawa Barat sendiri guru besar yang berstatus dosen ASN dari PTN dan dosen Yayasan yang berada di PTS ada sekitar 935 orang.

Provinsi yang memiliki jumlah guru besar terbanyak ditempati oleh Provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur dengan jumlah 935 guru besar, lalu diikuti oleh Provinsi DKI Jakarta dengan jumlah 764, kemudian Daerah Istimewa Yogyakarta berjumlah 575 guru besar, Sulawesi Selatan dengan jumlah 539.

Kemudian, Jawa Tengah berjumlah 497 guru besar, Sumatra Utara berjumlah 307, Sumatra Barat berjumlah 246, Aceh dengan jumlah 83, kemudian diikuti oleh Provinsi Banten dengan jumlah 72 guru besar.