Salin Artikel

5 Hari Tinggalkan Rumah, Seorang Kakek di Blitar Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai

Belakangan diketahui, jasad itu adalah kakek Djuwair (72) yang sudah lima hari pergi meninggalkan rumah di Desa Karangsono, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar.

Kepala Seksi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono mengatakan jasad kakek Djuwair pertama kali ditemukan oleh warga bernama Slamet dan Lebar saat keduanya hendak bekerja di sawah.

"Pagi hari warga Desa Gogodeso gempar oleh adanya temuan mayat yang mengapung di sungai itu di dekat sawah. Tidak lama kemudian, kabar ini menyebar ke desa-desa sekitar disertai ciri-ciri mayat," ujar Udiyono saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (24/11/2021).

Plisi dan tim identifikasi kemudian mengirim jasad itu ke RSUD Mardhi Waluyo.

Dari ciri-ciri pakaian yang dikenakan mayat itu, yakni kaos lengan panjang bertuliskan "DGS Sukses Bersama Petani" dan celana pendek warna biru, pihak keluarga segera mendatangi rumah sakit.

"Dan benar, pihak keluarga membenarkan bahwa jenazah itu adalah Djuwair. Mereka membawa jenazah pulang untuk dimakamkan," ujarnya.

Menurut keluarga, kakek Djuwair telah mengalami kepikunan sejak beberapa tahun terakhir. 

Polisi memastikan tidak ada indikasi mencurigakan terkait temuan jasad Djuwair.

Pihaknya menduga kakek Djuwair meninggal akibat terpeleset dan hanyut ke sungai.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/24/105846978/5-hari-tinggalkan-rumah-seorang-kakek-di-blitar-ditemukan-tewas-mengapung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke