Dari video yang beredar, RLB terlihat bernyanyi di sebuah kafe. Video tersebut direkam pada Sabtu (31/10/2021).
Usai videonya viral, RLB telah melakukan klarifikasi ke polisi dan meminta maaf.
Hal tersebut disampaikan oleh Kasi Propam Polresta Denpasar Iptu Harun Budiyanto. Menurut Harun, RL mengaku tak bermaksud melecehkan institusi Polri.
"Pelaku telah memberikan klarifikasi dan meminta maaf terkait dengan hal tersebut dan pelaku tidak bermaksud melakukan melecehkan Polri," kata Harun dalam keterangan tertulis, Jumat (19/11/2021).
Beli di toko
Harun menjelaskan, berdasarkan keterangan RLB, seragam tersebut dibeli di salah satu toko yang menjual seragam dinas Polri di Kota Denpasar.
Setelah kejadian tersebut, Harun mengatakan pihaknya telah mengumpulkan para pedagang atribut seragam Polri di Denpasar pada Kamis (18/11/2021).
"Kegiatan itu sebagai upaya pencegahan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali, Kasi Propam meminta kepada para pedagang agar saat menjual atribut Polri agar lebih selektif dan teliti seperti meminta identitas KTA atau KTP bagi personel Polri," kata dia.
Selain itu Harun juga mengimbau kepada pedagang agar lebih peka saat menjual atribut Polri kepada pelanggan.
Hal itu dilakukan untuk antisipasi penyalahgunaan seragam agar kejadian tersebut tak berulang.
“Apabila sewaktu-waktu ada hal yang mencurigakan kami mohon para pedagang dan pemilik toko atribut segera melakukan koordinasi atau melaporkan hal tersebut ke Sipropam Polresta Denpasar,” jelasnya.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Ach. Fawaidi | Editor : Dheri Agriesta)
https://regional.kompas.com/read/2021/11/19/170700178/gunakan-seragam-polri-saat-pesta-halloween-wn-amerika-di-bali-minta-maaf