Salin Artikel

Detik-detik Karyawan Ditembak oleh KKB di Nduga, Bermula Lihat Tangki Terbakar

Akibat penembakan itu, korban mengalami luka di bagian kaki dan dilarikan ke Kabupaten Mimika untuk mendapatkan penanganan medis.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengungkapkan, kasus penembakan itu disaksikan oleh dua orang rekan korban.

Peristiwa bermula ketika saksi J terbangun untuk mempersiapkan masakan.

Saat itu kurang lebih pukul 05.00 WIT.

"Lalu (J) melihat ke arah tangki minyak solar pabrik produksi pengaspalan yang berjarak 200 meter dari basecamp dalam keadaan terbakar," kata Kamal, seperti dilansir dari Tribun Papua.

Saksi lalu memberitahukan kepada Andi Rerung.

Kemudian Andi Rerung dan rekannya yang lain, JS membawa ember dan hendak memadamkan kebakaran.


Ditembak

Tetapi, setelah korban berlari 65 meter dari basecamp, terdengar bunyi letusan senjata api lebih dari satu kali.

Ternyata ada peluru yang mengenai kaki kanan Andi Rerung.

"Setelah beberapa menit, saksi berinisial JS dan karyawan lainnya mengevakuasi korban ke arah basecamp, sambil menunggu bantuan dan karyawan lainnya membantu memadamkan api yang menyala di tangki solar pabrik produksi pengaspalan," papar Kamal.

Pengejaran pelaku

Tim gabungan dari kepolisian yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Nduga Iptu Bernadus kemudian tiba di lokasi sekitar pukul 08.50 WIT.

Mereka melakukan olah TKP dan mengejar pelaku.

"Pasca kejadian situasi di Kabupaten Nduga relatif aman dan kondusif. Personel gabungan terus meningkatkan patroli dan penjagaan di daerah-daerah rawan aksi kejahatan khususnya gangguan dari KKB," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Karyawan PT Delarosa Ditembak di Nduga Papua, Polisi: Pelakunya KKB

https://regional.kompas.com/read/2021/11/17/211107478/detik-detik-karyawan-ditembak-oleh-kkb-di-nduga-bermula-lihat-tangki

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke