Salin Artikel

7 Korban Perahu Terbalik di Bengawan Solo Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Kamis

TUBAN, KOMPAS.com - Proses pencarian korban penumpang perahu penyeberangan Sungai Bengawan Solo Kanor-Rengel, Tuban, Jawa Timur, dihentikan sementara lantaran kondisi cahaya sudah gelap memasuki malam hari.

Kepala Pelaksana BPBD Tuban, Yudi Irwanto mengatakan, pencarian terhadap korban para penumpang perahu yang hilang dilakukan oleh tim SAR gabungan dari BPBD Tuban dan Bojonegoro, Basarnas Jawa Timur, Polisi, TNI, Tagana Tuban.

"Tim SAR gabungan sudah melakukan penyisiran sejauh 9 kilometer dari titik lokasi kejadian tenggelamnya perahu, tetapi belum menemukan korban yang hilang," kata Yudi Irwanto kepada Kompas.com, Rabu (3/11/2021).

Proses pencarian dilakukan dengan menggunakan 4 unit perahu karet dimulai sejak mendapat kabar kecelakaan perahu pukul 09.30 WIB, dan menjelang maghrib dihentikan karena kondisi sudah gelap.

"Pencarian korban yang masih hilang akan dilanjutkan lagi besok, semoga besok para korban bisa ditemukan," ujar dia.

Kabag Ops Polres Tuban, Kompol Budi Santoso mengatakan, untuk data penumpang perahu yang terbalik di penyeberangan Sungai Bengawan Solo Rengel-Kanor masih belum bisa dipastikan secara jelas.

"Sebab perahu penyeberangan memang tidak ada manifestasi data penumpangnya," kata Kompol Budi Santoso saat dikonfirmasi Kompas.com.

Namun, hingga proses pencarian dihentikan sementara, posko pencarian terpadu di Balai Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Tuban, mencatat sebanyak 10 orang penumpang yang berhasil selamat dan 7 orang masih hilang.

Berikut nama penumpang perahu atau korban yang berhasil selamat dari tragedi penyebrangan maut Kanor-Rengel.


1. Mujianto (30), Sale RT 002 RW 005, Kabupaten Rembang.

2. Arif Dwi Setiawan (39), Rengel RT 005 RW 004, Kecamatan Rengel, Tuban.

3. Budi (29), Ngadirejo RT 003 RW 001, Kecamatan Rengel, Tuban.

4. Tasmiatun Nikmah (33), Maibit RT 002 RW 003, Kecamatan Rengel, Tuban.

5. Nofiandi Susanto (29), Sidorejo RT 004, Tuban.

6. Abdul Hadi (9), Maibit RT 002 RW 003, Kecamatan Rengel, Tuban.

7. Abdullah Dimyati (3), Maibit RT 002 RW 003, Kecamatan Rengel, Tuban.

8. Mat Sarmuji (56), Rengel RT 002 RW 004, Kecamatan Rengel, Tuban.

9. Hafiz (4), Kanor RT 004 RW 002, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.

10. Mat Yani (62), Kanor RT 004 RW 002, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.

Sedangkan korban yang dilaporkan belum ditemukan adalah

1. Toro, warga Sale RT 002 RW 005 Kabupaten Rembang.

2. Bashori, warga Maibit RT 002 RW 003 Kecamatan Rengel, Tuban.

3. Sutri, warga Maibit RT 003 RW 002, Kecamatan Rengel, Tuban.

4. Hajir, warga Maibit RT 003 RW 002, Kecamatan Rengel, Tuban.

5. Dian Purnama, warga Kanor, RT 004 RW 002, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.

6. Erma Fitrianti, warga Kanor, RT 004 RW 002, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.

7. Kasiyan, warga Semambung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/03/231959778/7-korban-perahu-terbalik-di-bengawan-solo-masih-hilang-pencarian

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke