Salin Artikel

Syarat Tes PCR Dikhawatirkan Ganggu Penerbangan Perdana Pesawat Komersial ke Ngloram

Tampaknya, sejumlah pihak merasa gugup untuk menantikan penerbangan perdana tersebut.

Kepala Bandara Ngloram Ariadi Widiawan mengatakan, pihaknya masih menunggu informasi dari maskapai Citilink terkait kepastian membuka jalur penerbangan komersial dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Bandara Ngloram.

"Untuk penerbangan perdana di Tanggal 29 Oktober besok, saya akan ke Head Office Citilink, yang jelas Bandara Ngloram, Citilink, dan Bupati Blora terus berkomunikasi," ucap Ariadi kepada wartawan, Selasa (26/10/2021).

Adanya persyaratan melakukan swab test PCR bagi penumpang transportasi udara dikhawatirkan akan memengaruhi penerbangan perdana di Bandara Ngloram.

"Karena sudah konfirmasi Citilink membuka rute ke Bandara Ngloram dari Halim Perdanakusuma, tetapi karena syarat PCR, Citilink juga sedang mempertimbangkan dari segi komersial," kata dia.

Sementara itu, Bupati Blora Arief Rohman mengungkapkan, kepastian terbangnya maskapai Citilink untuk pertama kali ke Bandara Ngloram berada di pihak Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

"Terakhir masih ada kendala di Halim, Citilinknya sudah siap, kita sudah rapat penyambutan segala, tapi kita akan pastikan dulu. Kalau dari Halim sudah mengizinkan, berarti 29 Oktober jadi terbang," kara Arief Rohman di Alun-alun Blora, Selasa (26/10/2021).

Sekedar diketahui, maskapai Citilink berencana membuka jalur penerbangan komersial dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, ke Bandara Ngloram, Blora, dan sebaliknya.

Pesawat jenis ATR-72 untuk sementara ini dijadikan sebagai alat transportasi udara yang menghubungkan jalur penerbangan tersebut.

Tiket pesawat di bawah Rp 1 juta masih menjadi prioritas yang diusahakan untuk menggaet para penumpang agar bersedia menggunakan transportasi udara tersebut.

https://regional.kompas.com/read/2021/10/27/071940978/syarat-tes-pcr-dikhawatirkan-ganggu-penerbangan-perdana-pesawat-komersial

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke