Salin Artikel

Tradisi Rebutan Telur Meriahkan Peringatan Maulid Nabi di Polewali Mandar

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kecamatan Tapango, Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar), berlangsung khidmat, Rabu (20/10/2021).

Perayaan Maulid dipusatkan di Masjid Nurul Huda Tapango.

Pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, masyarakat Desa Riso, Kecamatan Tapango, mendirikan pohon pisang atau pohon berkah dalam masjid.

Pada pohon pisang ini kemudian ditancapkan ratusan telur hias atau telur berkah maulid.

Pengurus Masjid Nurul Huda, Asrun Azis mengatakan, warga Desa Riso memiliki tradisi berebut telur hias dan berbagi kotak kardus berisi makanan (tiri).

 “Ini tradis tahunan yang selalau disambut warga dengan suka cita. Mereka membawa makanan apa saja yang disebut tiri ke masjid untuk diberikan kepada para tamu yang hadir,” jelas Asrun kepada wartawan, Kamis (21/10/2021).

Menurut dia, rebutan telur berkah adalah salah satu momen penting dalam peringatan maulid nabi yang paling ditunggu-tunggu warga.

"Warga percaya mendapatkan telur berkah maulid nabi muhamad bisa mendapatkan keberkahan hidup," ujarnya.

Rebutan telur berkah ini biasanya dilakukan saat ustaz atau mubalig yang diundang pengurus masjid usai membacakan ceramah.

Selain rebutan telur, warga juga berbagi "Tiri" berisi makanan khas Polewali Mandar kepada tamu yang hadir dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Tiri adalah bakul atau kotak kardus yang telah dihias dan berisi nasi ketan, telur, dodol, ketupat, buras, ayam goreng, ayam panggang dan beragam makanan lainnya.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini sempat ditiadakan selama dua tahun lantaran pandemi Covid-19.

https://regional.kompas.com/read/2021/10/21/135936578/tradisi-rebutan-telur-meriahkan-peringatan-maulid-nabi-di-polewali-mandar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke