Dapat Bonus 8 Butir Telur, Vaksinasi di Depan Kantor Pemkab Blitar Dibanjiri Warga

Ribuan orang telah mulai memenuhi antrean sejak sekitar pukul 06.00 WIB, bahkan ketika layanan vaksinasi belum dimulai.

Pembagian telur bagi warga yang mengikuti vaksinasi massal tersebut diduga menjadi salah satu daya tarik.

"Iya ya Alhamdulillah dapat telur. Tapi vaksin sekarang kan jadi syarat ke mana-mana," kata Binti, ibu rumah tangga asal Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro usai mengikuti vaksinasi massal tersebut.

Ribuan orang hadir, lampaui target

Dinas Kesehatan memperkirakan jumlah warga yang mengikuti vaksinasi massal tersebut jauh melampaui target yang ditetapkan.

"Pukul 09.00 WIB tadi sudah tercatat 3.000-an lebih warga yang ikut vaksin. Ini melampaui target. Pendaftaran ditutup pukul 10.00 WIB, mungkin sudah lebih dari 4.000," ujar Kepala Seksi Surveilens dan Imunisasi Endro Pramono dikonfirmasi Kompas.com.

Menurut Endro, pihaknya menargetkan 6.000 warga bisa mengikuti vaksinasi massal selama dua hari di depan Kantor Pemkab Blitar.

Namun, dirinya meyakini hingga hari kedua besok jumlahnya kemungkinan jauh melampaui target.

Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar menyediakan setidaknya 30.000 dosis vaksin Sinovac yang berasal dari Komando Armada II TNI Angkatan Laut di Surabaya selama dua hari pelaksanaan vaksinasi massal.

Namun Dinas Kesehatan juga menyiapkan beberapa ribu dosis vaksin tambahan meski target utama adalah menghabiskan 30.000 dosis dari Koarmada II Surabaya.

Setiap Puskesmas menyiapkan antara 1.000 hingga 3.000 dosis.

Bupati Blitar Rini Syarifah mengatakan, pihaknya mendapatkan bantuan telur dari pihak di luar Pemkab Blitar sebanyak 6.000 paket telur dengan masing-masing berisi 8 butir telur seberat sekitar 0,5 kilogram.

"Syukur ini bisa membantu penyerapan telur peternak kita juga," ujarnya di sela peninjauan vaksinasi massal tersebut.

Bantuan vaksin Sinovac dari Koarmada II TNI-AL di Surabaya juga diberikan ke Satgas Covid-19 Kota Blitar sebanyak 10.000 dosis.

Hingga Selasa, capaian vaksinasi Kabupaten Blitar mencapai 56,3 persen dari sasaran sebanyak 962.297 warga.

Sementara dosis dua baru menjangkau 32 persen dari sasaran.