Kasus Covid-19 Terus Melandai, Disdik Kalsel Mulai Gelar PTM Terbatas Jenjang SMA

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Kalimantan Selatan (Kalsel) terus melandai.

Hal ini membuat Dinas Pendidikan Kalsel mulai menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas untuk jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).

Kepala Dinas Pendidikan Kalsel Yusuf Effendi mengatakan, untuk tahap pertama, sebanyak 30 SMA di Kalsel yang memulai PTM terbatas pada, Senin (4/10/2021).

"Iya betul, hari ini kita mulai untuk 30 SMA di Kalsel," ujar Yusuf Effendi dalam keterangan yang diterima, Senin siang.

Dikatakan Yusuf, Disdik Kalsel memberikan beberapa syarat yang harus dipenuhi sekolah sebelum menggelar PTM terbatas.

Salah satunya, sekolah yang diperbolehkan adalah sekolah yang berada di daerah PPKM level 1 sampai 3.

Selain itu, seluruh guru yang akan mengajar wajib sudah divaksin dibuktikan dengan surat telah divaksin.

"Alhamdulillah 30 sekolah itu sudah memenuhi syarat," jelasnya.

Yusuf menambahkan, bagi siswa yang mengikuti PTM juga wajib divaksin.

"Vaksinasi siswa bisa sambil berjalan," tambahnya.

Dikatakan Yusuf, secara keseluruhan, PTM terbatas hari pertama untuk jenjang SMA di Kalsel berjalan lancar.

Jika tak ada kendala, maka SMA yang akan menggelar PTM terbatas akan ditambah untuk tahap berikutnya.

"Alhamdulillah hari ini berjalan dengan baik. Sesuai petunjuk Pak Gubernur tadi, bahwa jika memenuhi syarat segera dibuka lagi untuk gelombang berikutnya," pungkasnya.