Salin Artikel

Pria Asal Jakarta Dibunuh Anak Sendiri di Lampung, Jasadnya Direkayasa agar Dikira Bunuh Diri

Awalnya, korban diduga bunuh diri, namun ternyata korban dibunuh oleh anaknya sendiri. 

Kasus ini menghebohkan warga Kedondong, di Kabupaten Pesawaran, Lampung. Korban sendiri bernama Muhammad Yamin (76) warga Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat, Jakarta.

Sementara pelakunya adalah anak korban bernama Ubay (35), warga Kedondong. 

Kapolsek Kedondong AKP Amin Rusbahadi mengatakan, awalnya kematian korban dilaporkan akibat bunuh diri. Namun di TKP, polisi mengendus adanya kejanggalan. 

Dipukul dengan serutan es

Hingga akhirnya terungkap jika korban meninggal karena dibunuh, bukan bunuh diri. 

Menurut Amin, pembunuhan itu dilakukan dengan cara memukul korban dengan satu unit alat serutan es yang terbuat dari kayu balok warna cokelat.

Sebelumnya, kayu itu sudah dibungkus plastik bening. Korban sendiri dipukul hingga terjatuh.

"Ketika korban jatuh, pelaku mengambil seutas tali rafia berwarna hitam lalu menjerat leher korban hingga korban meninggal dunia," ungkap Amin, Selasa (28/9/2021) seperti dikutip dari Tribunlampung.co.id. 


Korban baru lima bulan berada di Lampung

Pelaku kemudian merekayasa jasad korban, seolah-olah korban gantung diri di atap rumah, yakni di dapur.

Dengan demikian, kematian Yamin seolah-olah bukan pembunuhan.

Muhammad Yamin sendiri berada di kediaman anaknya Ubay sejak lima bulan sebelumnya.

Belum ada keterangan polisi soal motif pembunuhan ayah oleh anak kandung ini. 

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Akhirnya Terbongkar, Penyebab Kematian Ayah di Pesawaran Ternyata Dibunuh Anak Kandung.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/28/220000078/pria-asal-jakarta-dibunuh-anak-sendiri-di-lampung-jasadnya-direkayasa-agar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke