Salin Artikel

Guru SD Cabuli Murid, Korban Diiming-imingi Rangking 1

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Sumbawa Iptu Ivan Roland Cristofel mengatakan, modus pelaku yakni mengiming-imingi korbannya mendapatkan rangking satu sebelum dicabuli.

"Modus yang digunakan pelaku yakni mengiming-imingi korban menjadi rangking satu di kelas. Pelaku juga mengatakan kepada korban agar tidak memberitahukan kepada siapa-siapa terkait hal itu," kata Roland dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/9/2021).

Pelaku beberapa kali mencabuli korban.

Awalnya mencabuli korban pada 20 September 2021, dengan cara memanggil korban ke ruangan guru.

Kemudian pelaku diduga mencabuli korban kembali pada 23 September 2021, tapi pada saat kedua kali korban memberontak dapat melawan.

"Pelaku kembali memanggil korban ke ruangan guru, kemudian dugaan pencabulan kembali terjadi, setelah itu, korban berontak dan lari ke luar ruangan guru," kata Roland.

Atas kejadian tersebut orangtua korban melaporkan ke polisi, sementara pelaku sendiri sudah diamankan di Polres Sumbawa.

"Begitu kejadian dan dilaporkan pihak kekuarga, tersangka langsung diamankan ke Polres Sumbawa. Tersangka dibawa langsung oleh Kapolsek Batulanteh," kata Roland.

Hingga kini sejumlah saksi sudah dimintai keterangan, termasuk teman kelas korban.

"Semua unsurnya sudah memenuhi. Jadi kasusnya susah siap naik ke penyidikan," kata Roland.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/25/172322378/guru-sd-cabuli-murid-korban-diiming-imingi-rangking-1

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke