Salin Artikel

80 Ular Piton Mati Terpanggang Saat Rumah Pemilik Terbakar, 4 yang Selamat, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Rumah kolektor reptil yang terbakar berada di Jalan Taman Indah VI, Kelurahan Sepanjang, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Satria bercerita ular-ular tersebut adalah koleksinya sejak 6 tahun terakhir. Saat kebakaran terjadi, hanya 4 ekor yang selamat.

"Ada 80 ekor yang tidak bisa diselamatkan, hanya 4 ekor yang selamat. Sebagian ular piton yang tidak berhasil diselamatkan jenis Ball Pyton," kata Satria, saat dikonfirmasi Selasa sore.

Selamatkan istri dan anak

Satria berkata saat kebakaran terjadi ia menyelamatkan istri dan seorang anaknya.

Sedangkan sebagian besar koleksi reptil berada di lantai dasar rumahnya dan sebagian ada di lantai 2.

"Syukur saya masih bisa menyelamatkan anak dan istri saya," terang Satria.

Menurut dia, 80 ekor ular yang terbakar di rumahnya adalah jenis ball pyhton dan born snake. Ia menyebut kerugian yang ia alami lebih dari Rp 1 miliar.

"Kalau kerugian hitungan saya lebih dari Rp 1 milliar," kata Satria.

Setelah puluhan koleksi ularnya mati terpanggang, Satria mengaku masih semangat untuk mengoleksi ular.

"Harus tetap semangat," kata dia.

Diduga arus pendek listrik dari kipas angin

Sementara itu berdasarkan keterangan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, kebakaran di rumah Satria diduga berasal dari hubungan arus pendek arus listrik dari kipas angin di lantai bawah.

Karena lokasi kebakaran berada di perbatasan Surabaya dan Sidoarjo, pemadaman dilakukan oleh tim pemadam kebakaran Kota Surabaya.

Ada sekitar 17 unit mobil pemadam untuk memadamkan api di rumah Satria Puji dibantu lima unit mobil tangki air milik Pemkab Sidorjo.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Achmad Faizal | Editor : Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2021/09/21/194100678/80-ular-piton-mati-terpanggang-saat-rumah-pemilik-terbakar-4-yang-selamat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke