Salin Artikel

Anggaran Kementerian Dialihkan, Sandiaga Uno Turun Tangan Jadi Mentor

Hal tersebut membuat Sandiaga turun tangan menjadi mentor para pemenang Apresiasi Kreasi Indonesia yang akan digelar di beberapa daerah di Indonesia.

“Saya jadi super mentornya, karena ada pengurangan anggaran. Tapi enggak apa-apa,” ujar Sandiaga Uno kepada Kompas.com di Bandung, Sabtu (11/9/2021).

Sandiaga menjelaskan, sebelumnya ada beragam mentor yang disiapkan untuk kegiatan tersebut.

Bahkan, ada mentor yang berasal dari luar negeri.

Namun, karena ada refocusing anggaran, maka ia sendiri yang akan turun tangan.

Kepada 32 peserta, Sandi yang merupakan menteri terkaya pada periode saat ini bercerita tentang masa lalunya.

Dulu ia pernah terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).

Padahal, saat itu ia masih punya bayi.

Ia kemudian membuka usaha kecil-kecilan dan menjadikan usaha kecil menengah (UKM).

Menurut Sandi, dia bisa menjadi seperti sekarang berkat kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas.

“Saya yakin, kalau punya niatan luhur (bisa sukses). Saya juga dulu pernah kecil dengan punya 3 karyawan,” tutur dia.

Untuk membuat pelaku parekraf ini naik kelas, menurut Sandi, beragam kolaborasi dilakukan.

Salah satunya adalah kegiatan yang kali ini digelar Kemenparekraf.

“Saya tentunya akan berkolaborasi dengan mereka, bahkan antar mereka sendiri. Lewat kegiatan ini ada pembicaraan kolaborasi,” ucap dia.

Seperti diketahui, Kemenparekraf mengalami 4 kali refocusing anggaran.

Total refocusing daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) dari tahap 1-4 mencapai sekitar Rp 2 triliun.

Dengan total refocusing tersebut, DIPA awal Kemenparekraf yang semula sebesar Rp 4,9 triliun, berubah menjadi Rp 2,8 triliun, atau tersisa hanya 58,7 persen dari DIPA awal.

Dengan adanya refocusing tersebut, Kemenparekraf melakukan pembatasan.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/12/143909178/anggaran-kementerian-dialihkan-sandiaga-uno-turun-tangan-jadi-mentor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke