Siswi SMP Ini Jadi Korban Percabulan Pria yang Baru Dikenalnya di Medsos

WONOGIRI, KOMPAS.com - Seorang siswi yang baru duduk dibangku kelas tiga SMP di Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, NR (14) menjadi korban percabulan oleh pria yang baru dikenalnya di media sosial.

Tragisnya lagi, NR dicabuli saat orangtuanya sedang tidak ada di rumah.

Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Wonogiri, AKP Suwondo menuturkan, kasus percabulan yang dialami NR (14) sudah ditangani unit PPA Satreskrim Polres Wonogiri.

Pelaku berisnial W (31), warga Desa Jendi, Kecamatan Girimarto sudah ditangkap dan ditahan di Mapolres Wonogiri.

Suwondo mengatakan, terungkapnya kasus percabulan itu bermula saat tetangga memergoki W masuk ke rumah korban, Jumat (3/9/2021) siang.

“Saat itu pelaku bertamu ke rumah korban dan menutup pintu dilihat tetangga korban. Curiga dengan ulah pelaku, tetangga korban mengikutinya. Tetangga korban mengetuk pintu rumah namun tidak dibuka,” kata Suwondo kepada Kompas.com, Senin (6/9/2021).

Khawatir terjadi sesuatu dengan NR, kata Suwondo, tetangga korban mencoba masuk ke rumah lewat pintu dapur.

Saat masuk ke dalam rumah, tetangga mendapati korban berada di ruang tamu.

Sementara pelaku bersembunyi dibalik pintu kamar. Tetangga korban lalu meminta pelaku keluar dari kamar.

Curiga dengan ulah pelaku, tetangga menghubungi aparat Polsek Sidoharjo.

“Setelah diperiksa di polsek, tersangka mengaku sudah pernah melakukan hubungan badan satu kali dengan korban seminggu sebelumnya. Tersangka mencabuli korban di rumah korban,” jelas Suwondo.

Saat itu, sebenarnya pelaku hendak menyetubuhi korban namun kepergok tetangganya. Tak terima dengan ulah pelaku, keluarga korban melaporkan kejadian itu ke polisi.

Suwondo mengatakan, petaka yang menimpa korban berawal saat ia NR berkenalan dengan Wijiatmoko di media sosial.

Setelah berkenalan, pria itu membujuk rayu korban agar mau disetubuhi dengan diiming-imingi akan diberikan sejumlah uang.

Termakan rayuan tersangka, korban dicabuli pelaku saat kedua orangtuanya tidak ada di rumah lantaran semuanya bekerja.