Salin Artikel

Lusa, Jokowi Akan Resmikan Bendungan Bendo Ponorogo untuk Pengairan 7.800 Hektar Sawah

Bendungan yang diresmikan orang nomer satu RI diprediksi mampu mengaliri kebutuhan air 7.800 hektar sawah.

“Insyallah (kedatangan presiden) Selasa, 7 September 2021 karena kami sudah berhari-hari koordinasi dengan Korem, Protokol Provinsi, Dandim,” kata Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, Minggu (5/9/2021).

Tak hanya meresmikan bendungan yang menelan dana Rp 1,07 triliun saja. Direncanakan mantan Gubernur DKI dan Wali Kota Solo itu akan meninjau langsung vaksinasi Covid-19 di salah satu pondok pesantren di Ponorogo.

Bendungan Bendo mulai dibangun tahun 2013. Daya tampung air bendungan itu mencapai 43,11 juta meter kubik dengan tinggi bendungan 71 m.

Bagi Sugiri, keberadaan Bendungan Bendo akan meningkatkan produktivitas panen petani di bumi reog.

"Keberadaan Bendungan Bendo tidak hanya menanggulangi banjir saja. Bendungan ini akan dapat mengairi 7000-an hektar sawah,” kata Sugiri.

Sebelumnya sawah itu kebutuhan airnya bergantung dari hujan. Dengan hadirnya Bendungan Bendo, petani mendapatkan suplai air langsung dari saluran irigasi yang sumber airnya berasal dari bendungan.

Sugiri optimis ketersediaan air yang disuplai dari Bendungan Bendo akan meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil panen.

Ia meyakini produksi padi di Ponorogo yang saat ini surplus 214.000 ton per tahun akan meningkat lebih banyak lagi setelah Bendungan Bendo diresmikan operasionalnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/05/194050378/lusa-jokowi-akan-resmikan-bendungan-bendo-ponorogo-untuk-pengairan-7800

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke