Salin Artikel

Tes Acak Antigen di Pos Penyekatan Banjarmasin, 2 Pengendara Positif Covid-19

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), masih berada pada Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin masih terus berusaha untuk menekan laju penularan Covid-19.

Terbaru, usaha Pemkot Banjarmasin ialah melakukan swab antigen secara acak terhadap para pengendara yang hendak masuk ke Banjarmasin.

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengatakan, pengambilan sampel dilakukan di empat titik pos penyekatan.

Dari 250 sampel yang diambil, hasilnya dua orang dinyatakan positif.

"Pengendara yang dinyatakan positif dikategorikan sebagai Orang Tanpa Gejala atau OTG," ujar Ibnu Sina dalam keterangan yang diterima, Rabu (25/8/2021).

Satu dari dua pengendara yang dinyatakan positif merupakan warga Kota Banjarbaru.

Sementara satu lainnya adalah warga Kota Banjarmasin sehingga diminta segera melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan petugas puskesmas terdekat.

"Mereka kemudian diwajibkan untuk melaksanakan isolasi mandiri dengan pantauan dari petugas Puskesmas dimana tempat tinggalnya berada," jelasnya.

Ibnu Sina menambahkan, penyekatan dengan cara swab antigen bertujuan untuk mengurangi mobilitas masyarakat.

Dari pemantauan di sejumlah titik penyekatan, Ibnu Sina prihatin masih banyak warga yang tidak disiplin menjalankan protokol kesehatan.

"Kami menemukan masih banyak yang tidak pakai masker sehingga harus kita edukasi dan ambil swab antigennya. Saya berharap agar tetap pakai masker," harapnya.

Kegiatan pengambilan sampel antigen kepada para pengendara kata Ibnu masih akan terus dilakukan selama PPKM level 4 di Kota Banjarmasin.

Targetnya, masyarakat yang melanggar protokol kesehatan.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/25/163232678/tes-acak-antigen-di-pos-penyekatan-banjarmasin-2-pengendara-positif-covid

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke