Seorang remaja bernama Adi (18) tewas setelah rumahnya tertimbun tanah.
"Ada korban jiwa satu orang atas nama Adi anak Anwar merupakan pemilik rumah korban tanah longsor," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Tarakan, Hanip Matiksan, Kamis (5/8/2021) seperti dilansir Antara.
Hanip mengatakan, tanah longsor itu dilaporkan terjadi pada Kamis sekitar 01.35 Wita.
Sebelum longsor terjadi, Kota Tarakan dan sekitar diguyur hujan sejak Rabu (4/8/2021) malam.
Untuk mengevakuasi korban, dikerahkan 18 personel pemadam kebakaran, enam personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tarakan, dan masyarakat sekitar.
Sedangkan Kepala BPBD Tarakan Ahmadi Burhan menyebutkan, BMKG sudah memperingatkan soal potensi hujan deras pada Rabu malam.
Peringatan itu juga sudah disebarkan ke warga.
"Kami sampaikan agar kelurahan dan kecamatan bisa meneruskan ke RT masing - masing, untuk bisa menyampaikan lagi ke warganya sekaligus mengantisipasi terjadinya tanah longsor dan musibah lainnya yang mungkin terjadi," kata Ahmadi.
https://regional.kompas.com/read/2021/08/05/134834678/seorang-remaja-tewas-tertimbun-tanah-longsor-di-tarakan-kaltara