Pengakuan Orangtua yang Anaknya Terima Wafer Berisi Silet, Sempat Digigit lalu Dimuntahkan

JEMBER, KOMPAS.com – Wafer berisi potongan silet dan staples diberikan orang tak dikenal kepada anak-anak di Jalan Cempedak Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, Jember.

Wafer tersebut sempat diterima oleh anak-anak yang sedang bermain di halaman rumahnya.

M Yasin, salah satu orangtua anak yang menerima wafer itu, mengatakan, kue tersebut diterima oleh anaknya ketika bermain.

Wafer yang diberikan sebanyak tiga bungkus. Namun, dia tak mengetahui pasti siapa yang memberikan wafer tersebut.

“Anak saya ngakunya diberi sama orang tak dikenal wafer itu,” kata dia kepada Kompas.com via telepon, Senin (2/8/2021).

Setelah mendapat wafer, sang anak membuka makanan itu. Lalu, ketika dikunyah terasa keras.

Akhirnya, wafer itu dimuntahkan. Yasin kemudian melihat isi wafer itu.

Dia kaget, ternyata di dalam kue itu diselipkan berbagai benda tajam, seperti potongan silet dan staples.

“Sempat digigit sama anak saya, beruntung tidak sempat ditelan,” papar dia.

Wafer berisi benda tajam itu membuat geger warga Jalan Cempedak.

Orangtua di lingkungan sekitar merasa resah dengan peristiwa penemuan wafer itu. Akhirnya, kasus itu dilaporkan ke pihak kepolisian.

Sebelumnya diberitakan, Kapolsek Patrang AKP Hedi Supadmo mengatakan, kasus tersebut ditemukan pada Jumat (30/7/2021).

Orangtua yang menerima wafer tersebut melaporkannya ke Polsek Patrang. 

“Beberapa waktu yang lalu pernah kejadian, kemarin Jumat ada warga yang laporan pada kami,” kata dia, Senin (2/8/2021).

Menurut dia, sudah ada dua anak yang menerima wafer berisi benda tajam itu. Mereka berumur tiga tahun dan sembilan tahun.

“Modusnya pelaku menyebarkan kue wafer pada anak-anak di seputar Jalan Cempedak, RT 3 RW 8, Kelurahan Jember Lor,” papar dia.