Salin Artikel

Nias Utara Diguncang Gempa Bumi Beruntun 3 Kali, Ini Penjelasannya

NIAS UTARA, KOMPAS.com – Gempa dengan magnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, Sabtu (10/7/2021) pukul 09.41 WIB.

Gempa tersebut cukup kuat dirasakan di alat milik Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Gunungsitoli,

Gempa tersebut berlokasi episenter pada koordinat 0,94 LU dan 96,91 BT. Gempa Bumi terjadi di laut, 75 Km arah barat laut Nias Utara, Sumatera Utara pada kedalaman 10 Km.

"Sedang dimonitor terus oleh petugas, dan sampai saat ini belum ada informasi kerusakan maupun kerugian materil", ungkap Kepala Stasiun Geofisika Gunungsitoli, Buha M Simanjuntak, saat dihubungi melalui telepon selular, Sabtu (10/7/2021).

Begitupun dengan gempa susulan masih berada tak jauh dari lokasi gempa pertama,

Gempa kedua dengan magnitudo 4.6, terjadi pada pukul 09:47 WIB, yang berlokasi di 1.65 LU, 96.68 BT, gempa terjadi di laut, 79 Km Barat Laut Nias Utara, Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara dengan kedalaman 29 Km.  

"Gempa yang terjadi ini merupakan gempa bumi dangkal, dan tidak berpotensi tsunami" tegasnya.  

Berdasarkan laporan dari masyarakat, guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Nias Utara dan Gunung Sitoli dengan intensitas III MMI.


Namun, disusul kembali oleh gempa susulan ketiga, dengan magnitudo 3.4, terjadi pada pukul 10:43 WIB, yang berlokasi di 1.71 LU, 97.08 BT, gempa terjadi di laut, 43 Km Barat Laut Nias Utara, Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara dengan kedalaman 10 Km.  

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami.  

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah lempeng Eurasia.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Nias Utara III-IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), Gunung Sitoli dan Kabanjahe  II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami. Dirinya pun menghimbau warga agar tetap tenang.

"Kami himbau, agar warga tetap tenang dan tidak terpicu isu-isu yang menyesatkan," katanya. BMKG Gunungsitoli terus melakukan monitoring," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/10/140216578/nias-utara-diguncang-gempa-bumi-beruntun-3-kali-ini-penjelasannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke