Salin Artikel

Korban Kecelakaan Dinyatakan Covid-19, Puluhan Warga Datangi Rumah Sakit dan Ambil Paksa Jenazah, Begini Ceritanya

KOMPAS.com - Puluhan warga di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, mendatangi RSUD Indrasari, Rengat, untuk mengambil jenazah T. Massa mengambil paksa jenazah tersebut karena tak terima T, yang mengalami kecelakaan dinyatakan Covid-19.

PJ Bupati Inhu, Chairul Riski membenarkan adanya peristiwa  jenazah dijemput paksa tersebut.

"Kejadiannya benar hari Jumat (2/7/2021) kemarin," kata Chairul kepada wartawan melalui keterangan tertulis, Sabtu (3/7/2021)

Chairul mengatakan, warga yang meninggal itu awalnya mengalami kecelakaan lalu lintas dan kondisinya kritis.

Saat dibawa ke rumah sakit, korban mengalami luka lecet pada kepala, dahi, keluar darah dari telinga dan hidung, serta muntah.

Setelah dibawa ke rumah sakit dan dilakukan perawatan, korban akhirnya meninggal dunia pada Jumat, sekitar pukul 07.11 WIB.


Sebelum korban meninggal dunia, pihak rumah sakit sempat melakukan pemeriksaan medis dan menyatakan T positif Covid-19.

Karena positif Covid-19, pihak rumah sakit pun memakamkannya dengan protokol kesehatan.

"Sesuai SOP, pasien akan dilakukan pemulasaran jenazah secara Covid-19. Kemudian, keluarga yang menunggu meminta waktu untuk rembuk bersama keluarga yang lain," ujarnya.

Tak lama kemudian, lanjut Chairul, datang puluhan warga dengan menggunakan satu truk dan memaksa membawa korban pulang ke rumah duka karena tak terima dilakukan pemulasaran jenazah dengan protokol Covid-19.

Akibatnya, keributan pun terjadi antara pihak rumah sakit dengan pihak keluarga. Keributan itu pun disaksikan oleh Tim Pinere RSUD Indrasari, Kepolisian, BPBD, dan Satpol PP.

Saat keributan terjadi, kata Chairul, sempat diberi penjelasan dan edukasi. Namun, pihak keluarga tetap memaksa untuk membawa pulang jenazah hingga akhirnya jenazah dibawa pulang.

"Mereka tetap tidak terima meski sudah diberikan penjelasan dan diedukasi," ungkapnya.

 

(Penulis Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://regional.kompas.com/read/2021/07/04/100423878/korban-kecelakaan-dinyatakan-covid-19-puluhan-warga-datangi-rumah-sakit-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke