Salin Artikel

1 RT di Kota Tegal Micro Lockdown Setelah 16 Warganya Positif Covid-19

Pasalnya, 16 warga RT tersebut diketahui positif Covid-19.

"Berdasarkan hasil rapat koordinasi PPKM Mikro Tingkat Kota Tegal, untuk RT 9, RW 12 Kelurahan Panggung diberlakukan mikro lockdown," kata Lurah Panggung Amin Suseno, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (30/6/2021).

Amin mengungkapkan, mikro lockdown diberlakukan mulai Selasa (29/6/2021) malam.

Sebelumnya dari 16 warga positif Covid-19, 13 di antaranya menjalani isolasi mandiri di rumah.

"Kemudian dua orang dirawat di RSUD Kardinah, dan satu orang dirawat di RSUI Harapan Anda," ungkap Amin.

Amin menjelaskan, akses masuk ke wilayah itu ditutup dengan water barrier dan hanya satu yang dibuka dan dijaga ketat petugas gabungan dibantu TNI Polri.

Sebelum diberlakukan, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi ke warga setempat. Termasuk ada pemberitahuan akan ada penyemprotan desinfektan.

"Jadi semua akses ditutup. Hanya ada satu akses jalan keluar masuk dan dijaga petugas dari TNI/Polri bergotong-royong bersama warga saat jam malam," ugnkap Amin.


Amin menambahkan, jumlah penduduk di RT 9 RW 12 Panggung ada 284 orang.

Dengan rincian laki-laki dan perempuan dewasa 169, balita 17, bayi 2, serta remaja dan anak- anak 100.

Sebelumnya Wali Kota Dedy Yon Supriyono meminta agar memaksimalkan peran posko PPKM Mikro Kelurahan maupun posko kecamatan untuk menerapkan agenda kegiatan sesuai regulasi yang ada.

“Regulasinya yaitu Instruksi Menteri Dalam Negeri No. 14 Tahun 2021 tentang PPKM Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Disease 2019 di tingkat desa dan kelurahan untuk pengendalian penyebaran virus Corona,” kata Dedy.

Menurut Dedy, saat ini Kota Tegal masih dalam zona oranye, namun wilayah Kota Tegal terletak di tengah-tengah kabupaten zona merah yang secara epidemilogis sangat besar risiko pengaruhnya untuk menjadi zona merah.

"Saya selaku Wali Kota Tegal sekaligus Ketua Satgas COVID-19 Kota Tegal tentu akan mengambil langkah antisipatif guna kembali menekan angka kesakitan, penularan, kematian akibat penyakit ini,” kata Dedy.

“Salah satu kebijakan dan strategis utama dalam mengendalikan penyebaran kasus COVID-19 adalah melaksanakan PPKM berbasis mikro secara ketat,” sambungnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/30/115131878/1-rt-di-kota-tegal-micro-lockdown-setelah-16-warganya-positif-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke