Salin Artikel

701 Warga Meninggal akibat Covid-19, Dinkes Banyuwangi: Pasien Tiba di RS dalam Kondisi Parah

Adapun total kasus Covid-19 di Banyuwangi mencapai 6.902.

Dengan demikian, persentase kematian di Banyuwangi mencapai 10,1 persen dari total kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi Widji Lestariono mengatakan, hampir semua pasien yang meninggal di rumah sakit.

"Jadi memang jumlah kematian tinggi itu, kita lihat hampir semua meninggal di rumah sakit," katanya di Dinkes Banyuwangi, Senin (21/6/2021).

Menurutnya, pasien yang meninggal datang ke rumah sakit dalam kondisi parah. Mereka awalnya masuk kategori orang tanpa gejala dan tak merasa terserang Covid-19.

Namun, tiba-tiba kondisi mereka memburuk karena virus menyerang saluran pernapasan.

"Maka terjadi percepatan dalam perkembangan kerusakan organ pernapasannya. Itu lah mengapa, jika sudah mengenai paru-paru cepat ke kematian," kata dia.

Ia mengimbau masyarakat yang terpapar Covid-19 segera ke rumah sakit jika merasa kondisi memburuk.

"Kembali ke edukasi masyarakat dan kesadaran untuk bisa mengetahui dan menerima dirinya terserang Covid-19," katanya.


Ia menambahkan, kasus Covid-19 di Banyuwangi terus mengalami lonjakan dalam dua minggu terakhir. Angka hariannya di atas 30 kasus baru dalam sehari.

Hal ini menyebabkan keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit rujukan Covid-19 di Banyuwangi meningkat.

Jika sebelumnya, di angka belasan hari ini sudah di angka 44 persen dengan total 203 tempat tidur.

"BOR meningkat, dulu belasan persen, sekarang 44 persen, dari total 203 bed," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/21/192137978/701-warga-meninggal-akibat-covid-19-dinkes-banyuwangi-pasien-tiba-di-rs

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke