Salin Artikel

7 Pemerkosa Gadis Penyandang Disabilitas di Manado Ditembak, 1 Menyerahkan Diri

MANADO, KOMPAS.com - Seorang gadis penyandang disabilitas berusia 15 tahun diperkosa oleh delapan pria secara bergilir di Kota Manado, Sulawesi Utara.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Utara Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, para pelaku melakukan perbuatan bejatnya kepada korban pada tanggal 19-20 Mei 2021.

"Tersangka menyetubuhi korban secara bergantian di tiga tempat kejadian perkara (TKP) berbeda. TKP pertama di Desa Kalasey, Minahasa. Lalu kedua di Kelurahan Malalayang Dua, dan ketiga di Kelurahan Malalayang Satu, Manado," kata Jules saat dihubungi wartawan, Kamis (17/6/2021).

Kedelapan tersangka berinsial CH (34), SE (35), ATB (25), EP (33), DW (39), RNP (26), ARR (36), dan ARW (33).

Jules menjelaskan, kejadian berawal pada Rabu (19/5/2021) sekitar pukul 12.00 Wita. Korban saat itu berada di jalan dekat sebuah SD Negeri di Malalayang.

Tersangka CH yang merupakan sopir angkot ini mendatangi korban untuk mengajaknya jalan-jalan.

Korban ternyata dibawa ke sebuah rumah di perkebunan Desa Kalasey untuk disetubuhi.

Usai melakukan aksinya, tersangka CH membawa dan menurunkan korban di sekitar Terminal Malalayang.

Tak lama kemudian datang tersangka SE dan mengajak korban ke sebuah bekas bengkel di Kelurahan Malayang Dua.

Di tempat tersebut, ada beberapa teman SE yang sedang bermain judi sambil mengonsumsi minuman keras (miras).

"Korban lalu disuguhi miras, selanjutnya disetubuhi oleh SE dan teman-temannya secara bergilir hingga keesokan paginya," ujar Jules.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulut AKBP Gani Siahaan menambahkan, delapan pemerkosa ditangkap di wilayah Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Selatan.

Penangkapan berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan sejumlah saksi.

"Tujuh tersangka ditembak karena berusaha melarikan diri, sedangkan satu tersangka menyerahkan diri karena mengetahui teman-temannya sudah ditangkap," ujar Gani.

Dari tangan pelaku, petugas mengamankan sejumlah barang bukti berupa pakaian korban, serta botol air mineral yang digunakan untuk tempat miras.

"Para tersangka beserta barang bukti telah diamankan di Mapolda Sulut. Kasus ini masih dikembangkan untuk mengungkap kemungkinan adanya tersangka lain," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/17/105341678/7-pemerkosa-gadis-penyandang-disabilitas-di-manado-ditembak-1-menyerahkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke