Salin Artikel

Soal Sekolah Tatap Muka, Ridwan Kamil: Khusus Zona Merah, Tunda Dulu

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil meminta agar rencana sekolah tatap muka di wilayah zona merah ditunda.

Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat masuk kategori zona merah berdasarkan pemetaan level kewaspadaan Covid-19 pekan ini.

"Sekolah tatap muka kita tunda dulu khususnya yang zona merah itu mah pasti tidak boleh," tegas Emil, sapaan akrabnya di Makodam III Siliwangi, Selasa (15/6/2021).

Pelaksanaan sekolah tatap muka sulit dilakukan mengingat persentase kedisiplinan warga Jabar dalam menerapkan protokol kesehatan (Prokes) pun cenderung menurun pekan ini.

Ia mengaku sudah diperintahkan Presiden Joko Widodo untuk menaikan angka kedisiplinan hingga 90 persen.

"Kedisiplinan kita ada di 75 persen kalau tidak salah. Presiden menginstruksikan ke angka 90 persen. Maka kami terus akan menggiatkan ke TNI Polri untuk melakukan untuk turun lagi ke lapangan dan mengingatkan agar kedisiplinan meninggi. Jangan sampai kita lagi siaga satu tapi kedisiplinan malah turun," tuturnya.

Selain sektor wisata dan pendidikan, Emil juga berharap masyarakat di zona merah bisa membatasi diri termasuk dalam aktivitas ibadah.

"Semua yang zona merah diharapkan mengikuti instruksi membatasi kegiatan termasuk kegiatan ibadah karena kalau sudah siaga satu zona merah, saya kira masyarakat harus paham beribadah bisa dimaksimalkan dulu di rumah sampai situasi tidak lagi zona merah," kata dia.


Emil menduga varian baru virus corona dari India yang menyebar di Jawa tengah sudah masuk ke Jabar, meskipun belum ada hasil analisa resminya.

Menurutnya, penyebaran virus hanya bisa diminimalisir dengan penerapan protokol kesehatan.

"Menurut laporan dari Kementerian Kesehatan varian delta atau dari India baru ada di Jawa Tengah dan diduga juga ada di Jakarta.

Sementara di Bandung sedang dites Genome-nya, hasilnya belum keluar, jadi perhari ini belum ada data.

"Feeling saya sih ada ya. Tapi harus kita tunggu secara keseluruhan. Kalaupun ada, jawabannya sama saja hanya 5M kedisiplinan dan persiapan karena daya mematikannya tidak terlalu tinggi, hasil catatannya tapi daya tularnya 2,4 kali lipat," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/16/180802078/soal-sekolah-tatap-muka-ridwan-kamil-khusus-zona-merah-tunda-dulu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke