Salin Artikel

Imbas Kasus Covid-19 Bangkalan Naik, Tempat Tidur Pasien di RSUD Sisa 17

Dari 90 tempat tidur yang tersedia, 73 diantaranya sudah terpakai.

"Bed Occupancy Rate (BOR) di RSUD Bangkalan sampai Minggu sore dilaporkan sudah terisi 73 dari 90 yang ada," kata Khofifah dalam keterangan tertulis yang diterima KOMPAS.com, Minggu (6/6/2021) malam.

Pengelola RSUD Bangkalan bahkan menutup pelayanan IGD sejak Sabtu (5/6/2021) kemarin hingga 3 hari kedepan sampai Selasa (8/6/2021).

Sejak sepekan terakhir, Khofifah mengaku sudah mengkoordinasikan sistem rujukan pasien Covid-19 dari Bangkalan ke sejumlah rumah sakit di Surabaya seperti di RSU dr Soetomo, RS Haji, RS Unair, hingga RS PHC.

"Hasil koordinasi dengan Pemkab Bangkalan, RSUD Bangkalan membutuhkan alat bantu pernapasan dan ventilator. Kami sudah sampaikan ke Kementerian Kesehatan dan akan segera dikirim, termasuk penambahan tempat tidur pasien Covid-19," jelas Khofifah.

Pemprov Jatim kata dia juga mengirim mobil tes PCR untuk melakukan testing dan tracing keluarga pasien yang terkonfirmasi Covid-19.

Atas melonjaknya kasus Covid-19 di Bangkalan, tim satgas gabungan Pemprov Jatim dan Pemkot Surabaya menggelar tes rapid antigen kepada semua pengguna jalan yang keluar dari jembatan Suramadu sisi Surabaya.

Tes antigen digelar sejak pukul 10.00 WIB, hingga pukul 15.00 WIB, ditemukan 50 pengguna jalan yang positif hasil tes antigen. 

https://regional.kompas.com/read/2021/06/06/221534978/imbas-kasus-covid-19-bangkalan-naik-tempat-tidur-pasien-di-rsud-sisa-17

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke