Salin Artikel

Dua Hari Sebelum Gugur, Briptu Mario Sempat Telepon Keluarga: Tenang Saja, Saya Aman

Dua hari sebelum peristiwa naas itu, Mario sempat menelepon keluarga dan menceritakan kondisinya.

Maria Sanoy, kakak dari almarhum Briptu Mario Sanoy, mengatakan adiknya memang seorang yang tertutup sehingga tidak pernah mau membuat keluarga khawatir.

Dalam komunikasi mereka pun, Briptu Mario Sanoy mengatakan dirinya baik-baik saja.

"Terakhir Mario telepon hari Rabu (26/5/2021) jam sembilan malam, saya tanya di sana aman kah? Karena belum lama ada kejadian, tapi Mario bilang tenang saja, saya aman," kata Maria saat berada di RS Bhayangkara Jayapura, Sabtu (29/5/2021).

Sempat rayakan Natal

Kebersamaan Mario dengan keluarga terakhir kali adalah ketika merayakan Natal di rumah keluarganya di Argapura, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, pada Desember 2020.

"Desember Mario pulang Natal di rumah," kata Maria yang tidak menduga tahun lalu menjadi momen terakhirnya merayakan natal bersama adik tercintanya.

Dalam komunikasi terakhirnya, Mario juga sempat menyampaikan keinginannya makan ikan.

"Mario bilang saya mau makan ikan, saya bilang cari pesawat sudah, tapi Mario diam saja," kata Maria.

Atas kejadian ini, Maria berharap pelaku segera ditemukan dan diberi hukuman setimpal.

Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Cahyo Sukarnito mengatakan, pihaknya kekurangan personel sehingga hanya empat personel yang berjaga di Kapolsubsektor.

Padahal, wilayah tersebut merupakan kawasan perbatasan RI - Papua Nugini.

"Kita di seluruh Indonesia kekurangan personel, kami cuma ada 148 personel untuk menjaga 15.863 km persegi," kata dia.

Tiga senjata hilang

Diberitakan sebelumnya, Kapolsubsektor Oksamol, Polres Pegunungan Bintang, diserang oleh orang tidak dikenal (OTK), Jumat (28/5/2021) sekitar pukul 01.30 WIT.

Bertugas sejak 2018, Briptu Mario gugur dalam serangan mendadak tersebut.

Diketahui ada tiga senjata api yang raib dari lokasi.

"Senjata Polsubsektor dirampas oleh para pelaku," ujar Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri, melalui pesan singkat, Jumat.

(KOMPAS.COM/ Dhias Suwandi)

https://regional.kompas.com/read/2021/05/31/080528678/dua-hari-sebelum-gugur-briptu-mario-sempat-telepon-keluarga-tenang-saja

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke